Banyak Manajer Premier League Tersangkut Skandal Allardyce

Mantan manajer pelatih timnas Inggris, Sam Allardyce
Sumber :
  • REUTERS/Phil Noble

VIVA.co.id – Media Inggris, The Daily Telegraph, menyebut telah melakukan investigasi selama 10 bulan. Mereka berusaha membuktikan informasi bahwa banyak manajer klub, ofisial, dan agen melakukan kecurangan dalam transfer pemain.

Dilansir dari Mirror, Selasa 27 September 2016, skandal yang diungkap Telegraph bukan hanya akan berdampak pada pemecatan Sam Allardyce, sebagai manajer timnas Inggris. Namun, mengguncang sepakbola Inggris secara luas.

Dua jurnalis Telegraph menyamar sebagai agen, dan membuat kesepakatan senilai £400.000 dengan Allardyce. Mantan manajer West Ham itu mengatakan sangat mudah mengakali regulasi Asosiasi Sepakbola (FA) Inggris.

Telegraph telah berjanji merilis berbagai hasil yang mereka dapatkan ke publik, serta sudah menyerahkannya pada FA untuk penyelidikan kasus Allardyce. Ada setidaknya 10 manajer di Premier League, dikabarkan bakal terseret kasus yang sama.

Perbuatan yang dilakukan Allardyce sangat mengkhawatirkan, karena menjadi indikasi kuat adanya praktik suap di antara klub, agen, hingga pejabat FA. Sementara, kesepakatan Allardyce dengan agen, merupakan pelanggaran karena bakal menyebabkan konflik kepentingan.

Kesepakatan dengan agen, dapat membuat beberapa pemain tak layak, tetap dipanggil masuk timnas Inggris. Masalah pemilihan pemain, telah menjadi persoalan yang dikeluhkan banyak pihak sejak lama, menyebabkan terus gagalnya timnas Inggris dalam turnamen internasional. (one)