Sir Alex: WAGs Berdampak Buruk

VIVAnews - Pembesut Manchester United, Sir Alex Ferguson, menuding kehadiran WAGs (Wife and Girlfriends) jadi penghalang profesionalitas.

Harusnya para wanita itu sadar, kalau  pengorbanan waktu harus dilakukan demi kemajuan sang suami.Bukannya melulu menempel kemanapun suami pergi.

"Ketika saya membaca soal ini (WAGs), dampak apa yang dihasilkan para istri pemain ini bila mereka disatukan?," ujar Sir Alex.

"Agar sukses di sepakbola, Anda harus punya disiplin dan melakukan pengorbanan. Selalu begitu kewajibannya," tambah pria berkacamata itu.

Pernyataan pedas pelatih asal Skotlandia itu seperti memberi angin segar atas krtik Rio Ferdinand. Defender MU itu menggambarkan 'sirkus' sebagai keadaan Inggris di Piala Dunia 2006.

Ajang internasional yang berlangsung di Jerman itu tak hentinya menampilkan berita WAGs yang seliweran di jantung kota.

Acara jalan-jalan yang harusnya berjalan damai, jadi heboh dengan kehadiran paparazzi yang mengincar foto WAGs lengkap dengan anak-anaknya.

Dianggap mengalihkan perhatian suami dan pacar, WAGs akhirnya dituding sebagai biang kekalahan The Three Lions di Piala Dunia.

WAGs adalah akronim yang digunakan media Inggris buat kumpulan istri dan pacar para pemain sepakbola. Istilah ini booming di tahun 2006 karena seringnya mata kamera menangkap gerak-gerik para wanita cantik itu. Mengingat popularitas dan sensasi yang selalu dihadirkan, Victoria Beckham diangkat sebagai 'Ratu' WAGs.

Anggota WAGs terdiri atas Cheryl Cole  (Ashley Cole), Coleen Mcloughlin (Wayne Rooney), Carly Zucker (Joe Cole), Melanie Slade (heo Walcott), Alex Curran (Steven Gerrard), Abigail Clancy (Peter Crouch), Louise Bonsall (Michael Owen).

Mengingat gaya hidup mewah pesepakbola Inggris, maka bukan tidak mungkin daftar ini akan terus memanjang.