Era Terkoneksi, Perlu Fondasi Jaringan Kokoh dan Aman

Ilustrasi Internet of Things (IoT).
Sumber :
  • www.pixabay.com/geralt

VIVA – Beberapa perusahaan dan organisasi di Indonesia tengah gencar mengumandangkan transformasi digital dalam rangka meraih hasil bisnis yang lebih baik. Transformasi digital dapat memberikan pengalaman yang istimewa, bagi pelanggan, klien, maupun karyawan. 

Pengguna internet di Indonesia untuk saat ini tercatat sebanyak 104,96 juta pengakses. Angka tersebut pada 2021 diprediksikan meningkat, sampai menyentuh angka 133,39 juta pengakses.  

Dalam rencana pita lebar Indonesia 2014-2019, pemerintah berencana untuk meningkatkan penetrasi pita lebar bergerak hingga mencapai 100 persen di kawasan urban, 52 persen di kawasan pedesaan, dengan rentang kecepatan 1 Mbps. 

Sementara perusahaan tengah gencar menyediakan banyak akses ke pengguna melalui berbagai macam perangkat. Mengakibatkan peningkatan kompleksitas pada jaringan dan keamanan di perusahaan. 

Vice President and Managing Director SEAK, VMware, Sanjay K. Deshmukh mengatakan, kini hal apa pun perlu terkoneksi ke jaringan. Angkanya semakin berlipat karena meningkatnya penetrasi teknologi mutakhir masa kini. Pengguna juga tidak hanya terkoneksi melalui laptop saja, melainkan juga perangkat bergerak lainnya. 

"Perlunya dibangun sebuah fondasi jaringan yang tepat agar perusahaan di sini siap dengan masa depan. Saya dengan bangga mengumumkan peluncuran software defined virtual cloud network, pendekatan mutakhir untuk membangun konektivitas jaringan yang kokoh dan aman," ujarnya pada peluncuran virtual cloud network, Jakarta, Kamis, 19 Juli 2018.

Menurutnya, perusahaan tidak boleh hanya bergantung pada jaringan peranti keras yang hanya ada di dalam data center saja. Mereka butuh arsitektur jaringan berbasis peranti lunak secara end to end. Sistem tersebut dapat dimanfaatkan untuk semua aplikasi dan data. 

Virtual cloud network beroperasi dalam skala global, sehingga mampu mendukung sebuah konektivitas yang konsisten. Dengan dukungan lapis keamanan intrinsik yang kokoh untuk setiap aplikasi dan data, virtual cloud network dapat dioperasikan dalam skala global. 

"Kami menyampaikan komitmen untuk terus mendukung organisasi di Indonesia. Sehingga mereka mampu berinovasi dan menciptakan, mengelola, melindungi, serta mengkoneksikan aplikasi dan data secara lebih baik lagi," ujar Country Manager VMware Indonesia, Cin Cin Go. (ase)