Di Lombok, Kini Bisa Pesan Makam Lewat Aplikasi

VIVA.co.id –  PT XL Axiata Tbk (XL) dan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai mengimplementasi kerja sama XmartCities Lombok, dalam empat layanan digital yang baru.

Semua layanan cukup inovatif dan unik, itu disebutkan yang pertama di Indonesia. Keempat layanan tersebut adalah pemesanan pemakaman, pembayaran pajak kendaraan bermotor dengan XL Tunai, konten video dakwah bagi para ulama lokal, dan media komunikasi bagi panti asuhan.

Gubernur NTB M. Zainul Madji bersama Direktur Digital Services XL, Ongki Kurniawan meresmikan keempat layanan digital tersebut di Mataram, Kamis 11 Feberuari 2016.

"XL akan berusaha membantu pengembangan kerjasama ini di masa mendatang. XL mendukung program IBP (Internet Broadband Plan) dan Smart City yang dicanangkan pemerintah, dengan memfasilitasi masyarakat Lombok dan sekitarnya untuk mendapatkan kemudahan terhadap informasi religi dan sosial, melalui solusi digital dan jaringan 4G LTE XL,” ujar Ongki dalam keterangan tertulis, Jumat 12 Februari 2016.

Pada layanan pemesanan makam, melalui website dan aplikasi yang dimaksud, masyarakat bisa menemukan fitur yang membantu dalam memilih lokasi makam berdasarkan daerah, mengetahui lokasi makam yang statusnya kosong atau sudah terisi, juga memilih dan memesan makam langsung dari aplikasi.

Selanjutnya, masyarakat juga bisa mengetahui status pemesanan apakah berhasil dipesan dan sudah terbayar, serta mencari lokasi makam berdasarkan nama jenazah.

Masyarakat Lombok di lima wilayah bisa memesan lokasi pemakaman di melalui website http://xmartcitylombok.com/ atau aplikasi yang bisa diunduh di Google Play Store.

Kelima wilayah tersebut masing-masing adalah Kota Mataram meliputi daerah Karang Medain dan Bintaro, Kabupaten Lombok Barat di Demong Jempong dan Pemate, Lombok Tengah di Sengkerang dan Leneng Puah Raya, Lombok Timur di Selong dan Jero Waru, dan Lombok Utara di Nang Sebali Tanjung dan Karang Baru Pemenang.

Kyai YouTube

Selain reservasi makam, XL juga membantu para ulama Lombok dalam melakukan aktivitas dakwah melalui media digital. Melalui media dakwah online ini, para ulama akan bisa menyebarkan materi dakwah dalam format video kepada masyarakat NTB yang memang religius.

Dengan demikian, masyarakat di luar NTB juga bisa mengaksesnya dengan mudah, kapan saja dan di mana saja. Bahkan, juga bisa disimak berulang kali.

Para ulama memandang, materi dalam format video bisa menjadi sarana alternatif dakwah mengingat masyarakat juga suka menyimak pengajian secara audio visual.

Video Dakwah tersebut, kemudian akan distribusikan melalui saluran media jejaring sosial khusus video YouTube. Pemilihan saluran digital video ini tidak terlepas dari semakin memasyarakatnya saluran-saluran penyedia video digital pada masyarakat Lombok.

Ada setidaknya tujuh ulama yang akan secara rutin mengisi konten dakwah ini, yaitu TGH Muh Khairi, KH Zainuddin Sulaiman, TGH Husain Basri, TGH Safwan Hakim, KH Zainudin Sulaiman, TGH Muharror Mahfuz, dan Ustad Satriawan Lc.