Sudah Bersih-bersih, WhatsApp Tak Diblokir

Ilustrasi WhatsApp.
Sumber :
  • www.pixabay.com/MIH83

VIVA – Kementerian Komunikasi dan Informatika batal memblokir layanan perpesanan WhatsApp, karena pihak ketiga yakni Tenor bersedia memblokir konten pornografi gambar bergerak GIF di Indonesia.

Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, mengatakan, kata kunci yang diblokir oleh Tenor dan WhatsApp yang mengarah ke konten mesum antara lain, Sex.GIF, Seks.GIF, Porn.GIF, Pornography.GIF, Pornografi.GIF, Fucking.GIF, Gay.GIF, Lesbian.GIF.

"Tenor sudah membuat fitur di mana konten-konten yang bertentangan dengan UU Pornografi tidak bisa lagi diakses dari Indonesia. Kata kunci ini berbahasa Inggris dan Indonesia, " kata Semuel di Gedung Kominfo, Jakarta, Rabu 8 November 2017.

Menurutnya, hingga Selasa malam kemarin, Kominfo masih melakukan pertemuan dengan grup WhatsApp, dan mereka mengaku sangat perhatian dengan masalah ini serta menjadi perhatian dari aplikasi besutan Facebook tersebut.

"Ini adalah hasil pertemuan tripartit. Dengan demikian, tenggat waktu yang kami berikan, yaitu 2x24 jam, sudah dipenuhi oleh WhatsApp. Jadi tidak berlaku lagi alias pemblokiran batal," ungkap Semuel.

Meski begitu, ia mengatakan pemerintah tidak akan berhenti di sini, dan terus mengingatkan kepada seluruh penyedia platform untuk 'bersih-bersih' dari konten pornografi atau sejenisnya.

"Giphy pun sudah membuat batasan, yang intinya, menutup konten-konten yang tidak sesuai dengan regulasi kita," tutur Semuel. (one)