Empat Cara Mengawetkan Makanan Tanpa Lemari Es

Ilustrasi acar
Sumber :
  • Pixabay/szjeno09190

VIVA.co.id – Zaman dahulu, menjaga agar makanan tetap awet untuk beberapa saat masih terbilang sulit. Namun, kini Anda perlu bersyukur atas keberadaan lemari pendingin.

Kita tahu betapa besar jasa alat elektronik tersebut dalam menjaga makanan agar tetap awet. Tapi Anda perlu tahu bahwa mengawetkan makanan tidak melulu harus melibatkan listrik dan pendingin. Anda bisa lakukan cara berikut ini untuk mengawetkan makanan, seperti dilansir dari laman treehugger.com.

Disimpan di dalam kaleng

Proses menyimpan makanan dalam kaleng adalah cara tradisional untuk mengawetkan makanan dan membunuh bakteri, agar bisa dikonsumsi kapanpun Anda inginkan.

Terdapat beberapa tahap untuk menyimpan makanan di dalam kaleng, yaitu menyediakan makanan, pemanis atau zat aditif seperti gula, wadah steril dan beberapa tahapan lainnya.

Dikeringkan

Mengeringkan makanan dianggap metode paling mudah untuk mengawetkan makanan karena jamur dan bakteri bisa berkembang dengan sangat pesat di area lembap. Cara ini juga dianggap efektif karena kandungan air di dalamnya menjadi habis dan makanan bisa disimpan dalam waktu yang cukup lama.

Anda bisa menggunakan dehidrator makanan atau oven bertemperatur rendah, namun pengerjaannya bisa memakan waktu agak lama.

Fermentasi

Fermentasi hampir sama dengan menyimpan makanan dalam kaleng, tetapi makanan ini tidak sepenuhnya tertutup rapat. Dalam proses fermentasi, Anda memerlukan bakteri baik dan menggunakan air asam (brine). Brine berguna untuk mengontrol bakteri yang ada dalam makanan. Zat ini akan membunuh bakteri dan jamur berbahaya.

Diasinkan

Menggunakan garam untuk mengawetkan daging adalah metode yang sudah dikenal cukup lama. Garam akan membantu menyingkirkan bakteri dan mikroorganisme berbahaya lain dari daging. Awetkan daging dengan campuran gula dan garam pada sebuah wadah, lalu letakkan pada tempat dengan suhu sejuk yang stabil.