Renyahnya Burung Puyuh Goreng di Resto Ini Bikin Ketagihan

Burung puyuh goreng.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Putri Firdaus

VIVA.co.id – Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan kedai bebek yang satu ini, Bebek Kaleyo. Nah, belum lama ini kedai tersebut secara resmi membuka outlet-nya yang ke-20 di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Ruangan seluas 400 meter persegi dengan langit-langit tinggi, konsep interior tradisional namun tetap kental dengan sentuhan modern, membuat suasana bersantap bebek semakin nikmat untuk semua kalangan usia.

Menunya pun tetap sama, tentunya mengandalkan berbagai olahan bebek, mulai dari bebek goreng, bebek penyet hingga bebek bakar dengan aneka macam pilihan sambal,manis atau pedas. Jika tidak begitu suka mencicipi bebek, Anda bisa memilih menu alternatif lain yaitu aneka olahan ayam, sayuran hingga dimsum.

Selasa, 21 Maret 2017, VIVA.co.id berkesempatan mencoba dua menu terbaru Bebek Kaleyo di outlet terbarunya, yaitu Nasi Campur dan Burung Puyuh Goreng. Kedua menu ini sebenarnya sudah diluncurkan sekitar dua bulan lalu.

Nasi Campur sendiri merupakan kreasi dari menu-menu yang sudah ada sebelumnya. Seporsi Nasi Campur dijual dengan harga yang cukup terjangkau, yaitu Rp33 ribu. Menu ini terdiri dari nasi putih, satu tusuk sate bebek, bebek goreng, telor bebek, sambal matah, tumis sang buaya, kremesan, lalapan dan sambal.

Sate bebeknya terasa manis dan gurih. Dari tampilannya, daging bebek terlihat berwarna coklat dan dibakar dengan kecap, sehingga rasa dan warnanya ikut meresap ke dalam daging. Dengan kata lain, rasa manis kecap tidak hanya terasa pada permukaan daging, melainkan meresap hingga lapisan dalam daging bebek tersebut.

Bebek goreng yang disajikan, seperti biasa sangat empuk khas Bebek Kaleyo dan tidak amis, lengkap dengan taburan kremes di atasnya. Bebek goreng bagian sayap ini disajikan cukup juicy sehingga rasanya makin lezat.

Untuk lalapan, sambal matah dan tumis rasanya cukup segar untuk dinikmati bersama daging bebek ini. Apalagi ditambah segelas es teh manis sebagai pelepas dahaga.

Menu selanjutnya, Burung Puyuh Goreng. Anda akan disajikan satu burung puyuh utuh. Menyantap satu burung puyuh rasanya hampir sama dengan menyantap sepotong daging dada ayam mentok. Agak banyak untuk disantap sendiri, namun terlalu sedikit untuk disantap berdua.

Sama halnya dengan bebek goreng, burung puyuh goreng ini juga diberi taburan kremes di atasnya yang menbuat sajian ini semakin renyah. Anda harus mencoba menikmatinya dengan sambal penyet yang pedas.

Rasa daging burung puyuhnya sendiri tidak jauh beda dengan daging ayam. Sayangnya, saat ini hanya tersedia dua olahan burung puyuh saja, yaitu burung puyuh goreng kremes dan burung puyuh penyet.

Outlet ke-20 Bebek Kaleyo ini dapat menampung hingga 280 orang di dua area, smoking dan non-smoking. Tidak seperti outlet lainnya, di sini tidak menyediakan area lesehan. Tempat satu ini juga cocok untuk jadi tujuan bersantap bersama keluarga atau orang terdekat Anda.

Harga makanan dan minuman pun cukup ramah kantong yaitu berkisar antara Rp5 ribu hingga Rp65 ribu.

Bebek Kaleyo
Jalan Lenteng Agung Timur (arah Depok) - Samping Sate PSK
Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Jam buka: Senin-Sabtu (11.00-23.00 WIB), Minggu libur
Telp: (021) 4287-3000/5000