Wajib Coba! 8 Rekomendasi Kuliner Khas Nusantara
- VIVA.co.id/ Diza Liane Sahputri
VIVA.co.id – Festival Kuliner Nusantara kembali diselenggarakan pada hari ini, Sabtu, 5 Agustus 2017 di Mal Artha Gading, Jakarta. Menyuguhkan hampir 50 jenis makanan berbeda, keunikan kuliner dari tiap daerah ini, pastinya sangat menggugah selera.
Tim VIVA.co.id berkesempatan mengunjungi acara yang diselenggarakan selama dua hari tersebut, 5-6 Agustus 2017. Agar tidak tersesat dan kebingungan memilih, berikut rekomendasi kuliner unik yang patut Anda coba dalam Festival Kuliner Nusantara 2017.
1. Kopi Ulee Kareng khas Aceh
Terkenal dengan kopi gayo, Aceh ternyata memiliki varian kopi lainnya. Salah satunya Kopi Ulee Kareng. Kopi ini berasal dari biji kopi Aceh asli. Cara penyajiannya sebenarnya ada dua yakni dengan cara disaring manual dan menggunakan mesin.
Kali ini, kami mencoba mencicipi kopi ulee kareng yang diolah dengan menggunakan mesin. Paduan kopi dan susu kental manis dalam segelasnya, memberi rasa yang manis pas, serta sedikit asam dan pahit yang ringan. Patut dicoba!
2. Satai bandeng khas Banten
Rasa satai bandeng yang lezat, menjadi favorit para sultan di Serang, Banten. Satai bandeng ini diolah dengan paduan bandeng cincang, kelapa parut, dan bumbu rempah khas. Ada dua rasa yang ditawarkan yaitu pedas dan original (gurih).
3. Pempek Bontot khas Banten
Masih dari area Banten, kali ini kami mencicipi pempek bontot. Ternyata, Banten juga memiliki pempek yang sama lezatnya dengan daerah Palembang. Paduan tepung dan ikan tenggiri ini, kemudian digoreng dan dicelupkan pada bumbu khasnya yang merupakan kombinasi dari cabai, kecap, udang kering, asam, dan gula. Yummy!
4. Ilabulo khas Gorontalo
Meski kemasannya kurang menarik, ilabulo khas sulawesi ini memberikan kelezatan asli Indonesia. Ilabulo dibuat dari kombinasi ati ampela, santan, sagu, dan bumbu rempah. Bagian tengahnya, bisa diisi dengan pilihan telur ayam atau puyuh rebus. Rasanya sangat gurih dan nendang di lidah.
5. Satai pusut khas Lombok
Saat mendengar Lombok, otak langsung memikirkan ayam taliwang. Namun, Lombok ternyata punya sajian dari ayam yang juga tidak kalah menarik yakni satai pusut. Tampilannya mirip dengan satai lilit, namun bumbu yang ditawarkan sedikit berbeda yakni kombinasi dari cabai merah dan daun jeruk. Rasanya gurih dan sedikit pedas.
6. Nasi Bakar Cumi Ijo khas Jawa Barat
Biasanya, nasi bakar hanya dipadukan dengan ayam. Kali ini, nasi gurih tersebut dipadukan dengan cumi asin dan cabai hijau tumbuk. Pedas, asin, gurih, berani coba?
7. Rendang jengkol khas Bukit Tinggi
Paduan jengkol yang empuk dan bumbu rendang yang nendang, pastinya langsung akrab di lidah. Jengkol yang telah direbus, dicampur dengan bumbu khas rendang yang gurih dan pedas. Rasanya sangat kaya akan rempah.
8. Mi Celor khas Bangka
Tampilannya yang mirip dengan mi bakso, membuat mi celor terlihat menarik. Namun, kuah yang dibuat dari kaldu ikan tenggiri serta paduan bumbu lainnya, memberi kesegaran yang sangat berbeda.