Sensasi Tidur di Hotel Bekas Pesawat

hotel pesawat 1
Sumber :
  • flickr

VIVAlife - Di sebuah landasan pacu yang tidak terpakai, tepatnya di Arlanda Airport dekat Stockholm, Swedia, berdiri pesawat 747-200. Setelah terbang selama beberapa tahun, untuk berbagai maskapai penerbangan di dunia, pesawat tersebut akhirnya ditarik dan ditempatkan di tengah-tengah aspal landasan pacu, sejak 2008.

Dikutip dari Amusing Planet, pesawat itu lalu ditempatkan di sebuah pondasi beton, dan ban pendaratannya diamankan dengan besi. Pesawat tersebut disulap menjadi hotel. Dinamakan Jumbo Hostel, hotel ini dapat dicapai dengan 15 menit berjalan kaki dari terminal utama, atau 5 menit jika mengendarai shuttle bus.

Seperti hotel pada umumnya, pesawat ini juga dilengkapi beberapa kamar model dormitory berisi tempat tidur twin dan double. Ada pula kamar mandi yang dapat digunakan bergantian oleh para tamu.

Untuk mereka yang ingin menginap di hotel ini, dengan menikmati panorama indah bandar udara, bisa bermalam di kamar VIP yang berada di kokpit pesawat.

Sebelum diubah menjadi hotel, seluruh isi pesawat harus dilepas, mulai dari tempat duduk dan lemari-lemari penyimpanan. Setiap kamar juga memiliki televisi layar datar, di mana para tamu dapat melihat waktu keberangkatan setiap pesawat, di bandar udara tersebut.

Hal ini dilakukan karena kebanyakan tamu yang menginap merupakan calon penumpang yang hanya transit atau menunggu penerbangan.

Lantai dua pesawat, yakni kabin first class, terdapat kafe yang buka 24 jam, tempat di mana tamu hotel bisa sarapan atau sekadar makan mengisi perut. Jika Anda berkunjung ke bandara Arlanda, rasakan sensasi bermalam di hotel unik ini. Berikut, beberapa foto dari hotel unik ini. (ren)

Foto-foto: Flickr