Besok, TPF Minta Klarifikasi Jaksa Agung

VIVAnews - Tim Independen Verifikasi Fakta dan Hukum terus menggeber pemanggilan terhadap sejumlah pihak yang terkait dengan kasus dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah. Besok, Jumat 6 November 2009, TPF memanggil Jaksa Agung Hendarman Supandji.

"Besok pukul 09 sudah fix dengan Jaksa Agung," ujar sekretaris Tim, Denny Indrayana, di kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Jakarta, Kamis 5 November 2009.

Sementara hari ini, pertemuan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi terpaksa dijeda karena KPK masih harus menghadiri rapat dengar pendapat dengan Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat. TPF lalu melanjutkan dengan memanggil Anggodo Widjojo, terduga utama rekayasa kasus KPK itu.

Setelah Anggodo, TPF melanjutkan pertemuan dengan Bibit dan Chandra. "Pukul 18.30 dengan KPK lagi untuk pendalaman," ujar Denny. "Pembahasan belum terlalu mendalam," ujarnya.

Kemarin, TPF juga sudah meminta keterangan dari Kepala Polri Jenderal Bambang Hendarso dan sejumlah penyidik Polri yang menangani kasus Bibit-Chandra. Tim lalu merekomendasikan Kepala Badan Reserse Kriminal Komisaris Jenderal Susno Duadji dan Wakil Jaksa Agung Abdul Hakim Ritonga harus dinonaktifkan.