Adu Tajam Striker Impor Persela Lawan Penyerang Lokal Arema
Rabu, 8 Oktober 2014 - 14:13 WIB
Sumber :
- ANTARAFOTO/Ari Bowo Sucipto
VIVAbola - Satu hal menarik akan tersaji di laga Persela Lamongan kontra Arema Cronus di babak 8 besar Indonesia Super League (ISL), Rabu sore, 8 Oktober 2014. Striker lokal akan adu tajam dengan duet pemain asing.
Tim tuan rumah dipastikan akan menurunkan dua penyerang impor andalan mereka di Stadion Surajaya nanti. Persela akan mengandalkan jasa bomber asal Brasil, Addison Alves, dan Srdan Lopicic di sektor depan.
Kedua pemain asing ini sama-sama memuncaki daftar pencetak gol terbanyak "Laskar Joko Tingkir". Addison pun kerap menjadi pemecah kebuntuan permainan Persela, karena lima dari enam golnya merupakan gol pertama di pertandingan.
Pemain yang pernah bermain di Segunda B ini pun memiliki kekuatan fisik dan tendangan kaki kanan cukup baik. Apalagi, ia ditopang oleh penyerang yang kenyang pengalaman di ISL macam Lopicic.
Ini merupakan musim kedua pemain asal Montenegro tersebut di kompetisi kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Lopicic sebelumnya membela Putra Samarinda dengan torehan empat gol dari 28 laga.
Jika Persela mengandalkan jasa pemain impor untuk menjadi juru gedor, berbanding terbalik dengan Arema yang mengandalkan dua penyerang Indonesia di sektor lini depan.
Saat ini, nama Samsul Arif berada di posisi puncak top scorer Arema dengan total 12 gol. Terakhir, dua golnya membawa Arema menang 2-1 atas Semen Padang di laga pertama 8 besar ISL.
Di belakangnya bertengger nama pemain naturalisasi, Cristian Gonzales, yang sudah menorehkan 10 gol. Memang pemain 38 tahun ini gagal mencetak gol ke gawang Semen Padang, namun berhasil membukukan sebuah assist krusial yang berbuah gol pertama.
Meski berdarah Uruguay, pemain berjuluk El Loco ini sudah bisa dibilang sebagai WNI sejati karena sudah menetap di Tanah Air sejak bergabung dengan PSM Makassar pada 2003 silam dan sudah mengantongi paspor Indonesia.
Kedua pemain tim nasional Indonesia ini berada di depan Beto Goncalves (9 gol), Gustavo Lopez (7), dan Thierry Gathuessi. Sedangkan dari kubu Persela diikuti oleh tiga pemain lokal yaitu Zainal Arifin dan Bijahil Chalwa (4 gol), serta Arif Ariyanto (3).
Saat ini, Arema masih menduduki peringkat 2 Grup dengan poin 3 usai kemenangan atas Semen Padang di laga perdana. Sedangkan Persela tertahan di posisi juru kunci usai tumbang 0-2 di markas Persipura Jayapura. (one)
Baca Juga :
Tim tuan rumah dipastikan akan menurunkan dua penyerang impor andalan mereka di Stadion Surajaya nanti. Persela akan mengandalkan jasa bomber asal Brasil, Addison Alves, dan Srdan Lopicic di sektor depan.
Kedua pemain asing ini sama-sama memuncaki daftar pencetak gol terbanyak "Laskar Joko Tingkir". Addison pun kerap menjadi pemecah kebuntuan permainan Persela, karena lima dari enam golnya merupakan gol pertama di pertandingan.
Pemain yang pernah bermain di Segunda B ini pun memiliki kekuatan fisik dan tendangan kaki kanan cukup baik. Apalagi, ia ditopang oleh penyerang yang kenyang pengalaman di ISL macam Lopicic.
Ini merupakan musim kedua pemain asal Montenegro tersebut di kompetisi kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Lopicic sebelumnya membela Putra Samarinda dengan torehan empat gol dari 28 laga.
Jika Persela mengandalkan jasa pemain impor untuk menjadi juru gedor, berbanding terbalik dengan Arema yang mengandalkan dua penyerang Indonesia di sektor lini depan.
Saat ini, nama Samsul Arif berada di posisi puncak top scorer Arema dengan total 12 gol. Terakhir, dua golnya membawa Arema menang 2-1 atas Semen Padang di laga pertama 8 besar ISL.
Di belakangnya bertengger nama pemain naturalisasi, Cristian Gonzales, yang sudah menorehkan 10 gol. Memang pemain 38 tahun ini gagal mencetak gol ke gawang Semen Padang, namun berhasil membukukan sebuah assist krusial yang berbuah gol pertama.
Meski berdarah Uruguay, pemain berjuluk El Loco ini sudah bisa dibilang sebagai WNI sejati karena sudah menetap di Tanah Air sejak bergabung dengan PSM Makassar pada 2003 silam dan sudah mengantongi paspor Indonesia.
Kedua pemain tim nasional Indonesia ini berada di depan Beto Goncalves (9 gol), Gustavo Lopez (7), dan Thierry Gathuessi. Sedangkan dari kubu Persela diikuti oleh tiga pemain lokal yaitu Zainal Arifin dan Bijahil Chalwa (4 gol), serta Arif Ariyanto (3).
Saat ini, Arema masih menduduki peringkat 2 Grup dengan poin 3 usai kemenangan atas Semen Padang di laga perdana. Sedangkan Persela tertahan di posisi juru kunci usai tumbang 0-2 di markas Persipura Jayapura. (one)