Suzuki Bingung, Jimny Bisa Masuk RI Lewat Jalur Tak Resmi

Suzuki Jimny Sierra tampil di Tokyo Motor Show 2019
Sumber :
  • Viva.co.id/ Pius Mali

VIVA – Jimny merupakan produk legendaris Suzuki di Tanah Air. Model barunya sudah diluncurkan, dan resmi dijual oleh diler-diler resmi dan mandapat sambutan positif dari penggemarnya.

Sayangnya, ada pihak tak bertanggungjawab yang membawa masuk mobil offroad mungil tersebut melalui jalur tak resmi. Hal ini diketahui saat razia di terminal Tanjung Priok petugas gabungan, beberapa waktu lalu.

Suzuki Jimny masuk dalam daftar kendaraan yang diselundupkan melalui terminal peti kemas di Jakarta Utar, bersama dengan mobil-mobil mewah, motor gede, hingga kendaraan klasik.

Melihat kondisi ini, Direktur Pemasaran Kendaraan Roda Empat PT Suzuki Indomobil Sales, Dony Saputra mengatakan, pihaknya menyayangkan mobil Jimny diselundupkan oleh pihak tak bertanggungjawab.

Baca juga: Populer dari Era 90-an, Sudah Pada Tahu Belum Arti Nama Baleno?

"Itu kami heran (bisa dapat unitnya). Kami dukung apa yang dilakukan oleh pemerintah dan lain sebagainya menggagalkan selundupan," ujarnya di Jakarta, Senin 23 Desember 2019.

Lantas, adakah kaitannya penyelundupan ini dimanfaatkan karena inden model Jimny yang sangat lama? Dony mengatakan, semua negara di dunia yang memesan Jimny, harus mengantri.

Sebab, sampai saat ini produksinya hanya dilakukan di Jepang. Jadi, semua mobil Jimny baru didistribusikan dari Negeri Sakura, hanya melalui perwakilan resmi Suzuki di negara-negara lain.

"Selundupan itu mah kriminalitas. Kami imbau, konsumen untuk tidak membeli Jimny di luar jalur resmi. Mau punya mobil ini tuh harus cinta, bukan cuma nafsu," ujarnya.