Silikon Ban Antibocor Ini Diklaim Tak Ganggu Balancing

Silikon antibocor untuk ban kendaraan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Jeffry Yanto

VIVA.co.id – Guna mencegah angin keluar dari ban saat tertusuk paku atau benda tajam lainnya, pemilik kendaraan biasanya memanfaatkan cairan antibocor yang banyak dijual di pusat aksesori.

Namun sayangnya, kebanyakan cairan tersebut justru menyusahkan pemilik kendaraan. Biasanya, pengguna cairan antibocor mengeluh soal cairan kimia yang menempel di pelek dan merusak pentil.

Oleh sebab itu, M-One meluncurkan inovasi baru di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). Produk baru M-One ini terbuat dari silikon, bukan bulir-bulir cairan kimia.

General Manager PT Sinar Alam Abadijaya sebagai penyalur M-One, Tri Saputra, mengatakan, silikon ini secara otomatis menambal kebocoran hingga 35 milimeter. Bahkan, ia mengklaim silikon dapat bertahan pada suhu hingga 270 derajat celsius.

"Ini sudah kami buktikan dengan pengujian mobil dan motor melindas paku dan pisau berukuran 3,5 sentimeter, dan hasilnya tekanan angin tidak ada perubahan secara signifikan," ujarnya di Indonesia Convention Exhibition, BSD, Tangerang Selatan.

"Cairan dan silikon juga berbeda sifatnya. Kalau silikon, kami jamin tidak akan pengaruhi spooring dan balancing, karena menempel di dinding ban. Untuk tekanan angin, meskipun silikon ini tebalnya kurang lebih enam milimeter, tekanan ban masih sesuai pabrikan," katanya menambahkan.

Soal harga, silikon lebih mahal dari pada cairan. Kisaran harga untuk ban motor ukuran 14 inci Rp75-325 ribu, sedangkan yang bentuknya cairan Rp28-55 ribu.

Sedangkan silikon untuk ban mobil Rp275 ribu per-satu ban sampai Rp460 ribu. Sementara kalau cairan Rp85 ribuan satu ban.