Ini Alasannya Suzuki Celerio Ditarik dari Pasaran

VIVA.co.id - Awal Februari kemarin, Suzuki memerintahkan dilernya untuk menangguhkan penjualan citycar mereka, Celerio. Penarikan ini dilakukan setelah ada laporan bahwa rem tidak berfungsi saat mobil tengah dipacu dalam kecepatan tinggi.

Kini, seperti yang dilansir dari situs Carthrottle, Rabu 25 Februari 2015, pihak Suzuki sudah berhasil mengidentifikasi masalah tersebut. Setelah diteliti, ternyata gagal berfungsinya rem diakibatkan oleh sistem pengaman mobil yang bekerja di luar aturannya.

Saat terjadi tabrakan, pedal rem akan dilepas hubungannya dengan rem pada roda. Hal ini dibuat untuk pedal rem maju dan melukai kaki pengendara, saat kecelakaan terjadi. Namun ternyata, fitur pengaman ini tidak bekerja sebagaimana mestinya.

Sistem pengaman mengaktifkan fitur ini, bahkan ketika mobil tidak mengalami kecelakaan. Berdasarkan pengusutan lebih lanjut, ditemukan bahwa rusaknya sistem ini dikarenakan kesalahan desain, yang tidak memperhitungkan posisi pengendara.

Sistem ini awalnya dirancang untuk mobil-mobil yang mengadopsi kemudi kiri. Nah, saat akan dijual di negara-negara yang memakai sistem kemudi di kanan, semua pedal dipindah ke sisi kanan, termasuk rem. Karena tidak dirancang untuk diletakkan di sisi kanan, maka sistem tidak bekerja secara normal, sehingga timbul kasus rem blong ini.

Saat ini, pihak Suzuki tengah membuat desain baru, dan diharapkan dapat segera dipasang pada unit Celerio yang belum terjual.

Baca juga: