Ganti Ban Hanya Satu Sisi Ternyata Berbahaya, Wajib Tahu

Ilustrasi pelek dan ban mobil.
Sumber :
  • Webcartop

VIVA.co.id – Ban merupakan salah satu komponen paling vital bagi sebuah kendaraan termasuk mobil. Fungsinya yang langsung berhadapan dengan tapak jalan membuat komponen yang satu ini harus mendapat perhatian khusus.

Namun, seiring pemakaiannya, ban juga akan mengalami kerusakan karena kontur jalanan yang kurang baik atau pun pemakaian yang lama. Dan yang sering terjadi, kondisi ban di setiap roda berbeda-beda.

Bagi yang ingin menghemat, biasanya hanya akan mengganti salah satu ban yang dianggapnya perlu segera diganti. Ternyata, tindakan seperti itu tak sepenuhnya bijaksana. Pasalnya, hal itu justru dapat memicu kecelakaan.

Menurut Technical Service Executive Cordinator PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Anjar Rosadi, penggantian ban mobil hanya satu sisi akan mengakibatkan tergerusnya kompon ban yang lain. Sebab, antara ban baru dan lama memiliki perbedaan tingkat ketebalan.

"Ada pengaruhnya, ban baru kan beda tapaknya. Kemungkinan akan cepat kepakai ban yang lama," katanya kepada VIVA.co.id, Kamis 5 Januari 2016.

Selain itu, jika terus menghantam lobang di satu sisi, kemungkinan perbedaan ketebalan ban juga akan berpengaruh terhadap sistem suspensi dan juga rasio gigi mobil.

"Tapi, sepanjang ketebalan tapak ban lainnya masih dalam standar atau layak pakai, tidak apa-apa, tidak terlalu signifikan pengaruhnya. Apalagi kalau secara reguler juga dilakukan rotasi ban," ujarnya.

Untuk itu, Anjar menyarankan untuk memasang ban baru di bagian belakang. Sebab, dengan pola yang tebal tentunya akan memiliki pola tapak lebih dalam ketimbang yang lama.

"Sebaiknya kondisi ban yang bagus di simpan dibelakang. Sehingga, mobil akan mencengkram jalanan lebih baik, dan kendaraan menjadi stabil," katanya.

Kesimpulannya, dalam melakukan penggantian ban, ada baiknya dilakukan dalam satu waktu. Tapi, jika tidak terlalu mahal dan seandainya kontur tapak ban masih dalam kondisi bagus, alangkah baiknya ban baru diletakkan di bagian belakang untuk menjaga kestabilan kaki-kaki mobil.