Modifikasi Honda Odyssey: Bunglon yang Mudah Bergaul

Modifikasi Honda Odyssey 2010
Sumber :
  • VIVA.co.id/Jeffry Sudibyo

VIVA.co.id – Bukan berarti bunglon ini diartikan sebagai hewan yang mudah menyamar di suatu tempat. Tapi, ini adalah warna Honda Odyssey kelahiran 2010 yang sudah dimodifikasi oleh Ravan Randu. Ya, pria ini menyukai modifikasi lower atau ceper, karena aliran ini tidak ada matinya, dan menurutnya mobil seperti ini menjadi bahan perhatian saat di jalanan, terlebih ini adalah Multi Purpose Vehicle (MPV).

“Sebenarnya dahulu pertama kali boyong nih MPV ke dalam garasi rumah pada 2010 lalu, tangan sudah gatel karena mau langsung dioprek. Soalnya saya sangat terinspirasi modifikasi MPV dari majalah-majalah Jepang yang saya sering baca,” ujar Ravan Pandu saat berbincang dengan VIVA.co.id

Akhirnya, pada tahun 2014, Ravan mulai menyalurkan ide liarnya pada MPV kesayangannya ini, karena ia senang dengan modifikasi ceper atau yang lebih dikenal lower, langkah pertama yang dilakukan tentu mengubah kaki-kaki.

Nah untuk membuatnya tetap nyaman digunakan harian, ia pun menyematkan air suspension lansiran Viair. “Saya tidak mau mengubah fungsi dari MPV ini sebagai mobil keluarga meskipun keadaannya ceper. Makannya saya gunakan airsus, meskipun keliahatannya pelek dan fender mentok, tapi kalau lagi jalan saya bisa naikkan ground clearance sesuka hati, jadi teta aman,” turunya.

Untuk menunjang penampilannya, pria yang senang menggunakan celana pendek ini tidak sembarangan menggunakan barang aftermarket, ia lebih kepincut dengan barang-barang orisinil Jepang. 

“Modifikasi yang saya usung ini bisa disebut Japanase Doomestic Market (JDM), sebab semua aksesori orisinil Jepang, seperti pelek ring 19 dan body kit,” kata pria yang juga tergabung dalam komunitas VanKulture Indonesia.

Nah, bukan perkara mudah untuk mendapatkan barang orisinil Jepang. Untuk body kit dan grill dia langsung order dari Jepang, karena di Indonesia masih jarang. “Kalau pelek saya dapat  Kranze orisinil Jepang dengan desain dan ukurannya sesuai keinginan dari beberapa teman di komunitas,” tuturnya.

Namun, bicara soal warna, pria ini sangat menyukai warna bunglon. Kenapa? Menurutnya warna bunglon ini menggambarkan mudah bergaul, tidak pilih-pilih teman. “Iyalah ngapain juga kita asyik-asyik saja, tapi yang perlu dicatet ini bukan cat ya, tapi sticker orisnil US,” ujarnya.

Foto-foto: VIVA.co.id/Jeffry Yanto Sudibyo

 

Data modifikasi

Body kit : Vlusty Jewel
Grill : Vlusty Jewel
Sticker : Full Oracal premium
Headlamp : Custom, Angel eyes
Jok depan/belakang : Kulit Mbtech Camaro
Karpet : Mbtech Camaro
Dortrime : Mbtech Camaro

Konsol tengah : Custom
Double compressor : Viari
Tabung airsuspension : Viair
Airsuspension : Viair
Pelek depan/belakang: Kranze Bazeria R19
Ban depan : Accelera 225/30
Ban belakang : Pirelli 275/30