Honda Tak lagi Pasang Starter Engkol di Motor Gara-gara Ini

Hidupkan motor dengan kick starter.
Sumber :
  • www.welovehonda.com

VIVA – Honda menjadi salah satu pabrikan otomotif, yang gencar menghadirkan sepeda motor baru di Indonesia. Jenisnya kebanyakan skuter matik, karena model tersebut memiliki pangsa pasar yang paling tinggi dengan angka sekitar 80 persen.

Dari semua model motor matik yang sudah diluncurkan oleh Honda, ada beberapa yang tidak lagi dibekali dengan starter engkol alias kick starter. Mengapa mereka melakukan hal itu?

Menurut Technical Service Division PT Astra Honda Motor, Reza Rezdie saat ini banyak dari pengguna motor matik yang jarang memanfaatkan komponen tersebut untuk menghidupkan mesin.

“Dari data survei tim pemasaran kepada konsumen, khususnya di segmen matik premium high, penggunaan kick stater sudah sangat jarang. Karena itu, kami eliminasi fitur tersebut,” ujarnya saat konferensi pers virtual belum lama ini, dikutip VIVA Otomotif Selasa 12 April 2022.

Honda Vario 160.

Photo :
  • Septian Farhan Nurhuda / VIVA.co.id

Lantas, bagaimana jika aki motor bermasalah? Reza menuturkan, bahwa AHM sudah menyiapkan fitur khusus untuk mendeteksi hal itu.

Fitur yang dimaksud adalah pembaca tegangan aki, yang biasa dikenal dengan sebutan volt meter. Tampilannya dibuat menyatu dengan panel instrumen, dan berbentuk logo.

“Kita bisa tahu sisa tegangan baterai aktual berapa. Di bagian odometer, bisa diganti-ganti dengan tombol yang sudah disiapkan, akan ketahuan kondisi aktual volt meter,” tuturnya.

Menurut Reza, apabila tegangan aki turun dari angka normal 12 Volt ke 11,6 Volt, maka motor masih bisa distarter. Tapi jika di bawah itu, maka kuda besi tersebut harus dibawa ke bengkel dengan cara diderek.

“Kalau aki benar-benar drop, di layanan pelanggan kami ada namanya Honda Care. Jika kebetulan jauh dari bengkel AHASS, konsumen bisa menggunakan Honda Care, akan dibantu untuk penanganan motornya,” jelas Reza.