Depresi Pasca Melahirkan, Kylie Jenner: Aku Menangis 3 Minggu

VIVA Showbiz – Seperti kebanyakan ibu, Kylie Jenner juga merasakan depresi pasca-persalinannya, setelah menyambut anak keduanya.

Bintang "Kardashians" itu mengatakan kepada Vanity Fair Italy dalam cerita sampulnya, yang akan diterbitkan Maret 2023 bahwa dia mengalami depresi pascapersalinan sebanyak dua kali. Yuk, scroll untuk tahu cerita lengkapnya.

Jenner, yang kini berusia 25 tahun, mencatat bahwa kedua kalinya, setelah kelahiran putranya Aire pada Februari 2022, depresi tersebut lebih mudah diatur daripada kali pertama yang menurutnya sangat sulit, setelah kelahiran putri pertamanya, Stormi pada Februari 2018.

Bintang reality show itu menyarankan wanita lain yang telah berjuang dengan emosi yang sama untuk "tetap di dalam saat itu, meskipun itu menyakitkan" dan "menjalani transisi itu tanpa takut akan akibatnya."

“Aku tahu, pada saat-saat itu Anda berpikir bahwa itu tidak akan pernah berlalu, bahwa tubuhmu tidak akan pernah sama seperti sebelumnya, bahwa Anda tidak akan pernah sama lagi. Itu tidak benar: Hormon, emosi pada tahap itu jauh lebih kuat dan lebih besar dari yang Anda pikir,” ungkapnya.

"Risikonya adalah kehilangan semua hal terindah dari hal keibuan,” tambah pemilik Kylie Cosmetics itu menyimpulkan.

Jenner, yang memiliki anak Stormi (5) dan Aire, (1) dengan pasangannya, rapper Travis Scott, sebelumnya telah berbicara terus terang tentang emosi pascapersalinannya.

Dalam episode acara Hulu keluarganya pada Oktober 2022, Kylie memberi tahu saudara perempuannya, Kendall Jenner bahwa dia menangis selama tiga minggu setelah melahirkan anak keduanya. 

"Aku akan berbaring di tempat tidur dan kepalaku akan sangat sakit. Ini sangat sulit,” tuturnya.

Kylie menyebut perasaannya sebagai "baby blues" dalam sebuah pengakuan pada saat itu, mengklarifikasi bahwa dia "mulai merasa lebih baik" setelah enam minggu pascakelahiran.

Sang maestro tata rias itu menjelaskan kepada pengikut Instagram-nya pada Maret 2022 bahwa dia terlalu "menekan" dirinya sendiri untuk bangkit kembali. Kembali ketika Stormi lahir, Kylie juga berbicara dengan Kim Kardashian tentang perasaan "tidak aman" melihat perubahan pada tubuh pasca-melahirkannya.

Namun, Kylie menekankan bahwa kini dirinya sudah jauh lebih baik dan siap menjadi ibu yang hebat untuk kedua anaknya.