Pedrosa dan Simoncelli Saling Menyalahkan

Dani Pedrosa beraksi di MotoGP Qatar
Sumber :
  • AP Photo/Hassan Ammar

VIVAnews - Insiden yang melibatkan Dani Pedrosa dan Marco Simoncelli di MotoGP Perancis di Sirkuit Le Mans berbuntut dengan cederanya Pedrosa dan Simoncelli mendapat penalti. Namun, kedua pebalap ini ternyata tidak merasa puas dengan ganjaran yang diterima masing-masing.

Pedrosa menganggap penalti yang diterima Simoncelli tidak sebanding dengan cedera tulang selangka yang dideritanya. Pasalnya, cedera itu menimpa bagian tubuh yang baru saja sembuh beberapa waktu lalu.

"Saya pergi dari sini (Le Mans) dengan tulang selangka yang patah dan dia (Simoncelli) bisa terus membalap dengan penalti. Bagus buatnya!," kata Pedrosa dengan nada menyindir seperi dikutip dari Crash Net, Minggu 15 Mei 2011.

"Saya yang menerima hasil terburuk. Saya baru saja pulih dari mimpi buruk di operasi terakhir dan sekarang saya cedera lagi. Ini tidak adil, saya tidak terima ini."

Sebaliknya, Simoncelli yang mendapat ganjaran penalti juga merasa hukuman itu tak adil. Menurutnya, hukuman ini dijatuhkan hanya karena banyaknya tekanan dari berbagai pihak.

"Mereka memberi penalti pada saya, tapi jika hal yang sama terjadi pada pebalap yang berbeda atau tidak melibatkan saya, maka mereka tidak akan dipenalti," keluh Simoncelli.

(Foto: Marco Simoncelli)

Insiden antara Pedrosa dan Simoncelli terjadi ketika balap MotoGP Perancis menyisakan 11 lap lagi. Pebalap Repsol Honda dan Honda Gresini ini memperebutkan tempat kedua.

Perdrosa terjatuh setelah menyenggol bagian belakang motor Simoncelli yang melakukan manuver berbahaya dengan memotong jalan dari sisi luar. Setelah kecelakaan, Pedrosa terlihat masih ingin berusaha menghampiri motornya dan melanjutkan balapan.

Namun, Pedrosa terlihat kesakitan dan gagal melanjutkan lomba. Sedangkan Simoncelli bisa meneruskan balapan dan mampu finish di peringkat lima.