Sirkuit Jerez Belum Beri Peruntungan Tim Pertamina Arden

Pembalap muda F2 asal Indonesia, Sean Gelael
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Setelah berjuang keras sepanjang 28 putaran di Sirkuit Jerez, Spanyol, dua pebalap Tim Pertamina Arden masih belum berhasil meraih poin. Pada balapan kedua atau sprint race seri ke-10 Formula 2 2017 yang berlangsung Minggu 8 Oktober 2017 tersebut, Norman Nato finis di urutan ke-10, sementara pebalap Indonesia, Sean Gelael, menutup race dengan berada di posisi ke-16.

Sean turun dengan memakai ban soft sisa balapan pertama (feature race) yang berlangsung sehari sebelumnya. Dia baru melakukan pit stop saat balapan untuk berganti ban medium yang baru. Strategi ini juga dipakai dua pebalap Prema Racing, Charles Leclerc dan Antonio Fuoco.

“Kalau dari awal langsung memakai ban medium, tidak akan kuat untuk dipakai selama 29 lap. Jika dipaksakan, bisa-bisa hasilnya akan lebih parah. Banyak juga tim lain yang memakai strategi pit stop,” ungkap engineer Sean Gelael di tim Pertamina Arden, Manuel Aboy dalam lirisnya kepada VIVA.co.id.

Start balapan sempat tertunda sekitar 15 menit karena ada masalah teknis dengan saferty car. Dari posisi ke-11, Nato melakukan start dengan baik dan sudah berada di urutan kesembilan pada akhir lap pertama.

Sementara itu, Sean masih tertahan di posisi ke-16. Pada lap keempat, Nato naik satu posisi menyusul berhentinya Jordan King (MP Motorsport) dari posisi kedua karena masalah mesin.

Nato akhirnya kehilangan posisinya, dia harus berusaha keras mempertahankan posisinya dari kejaran Fuoco yang sudah berada di belakangnya. Pebalap Prancis tersebut bertahan di posisi 10 hingga balapan berakhir, sementara Sean finis di urutan ke-16.

Balapan akhirnya dimenangi Artem Markelov (Russian Time). Duo Dams, Latifi dan Rowland, menyusul finis di urutan kedua dan ketiga. Formula 2 musim 2017 masih menyisakan satu seri yang akan berlangsung di Yas Marina, Abu Dhabi, 24-26 November.