Sukses Olahraga Beregu di SEA Games, KOI Yakin Bakal Banyak Kejutan di Olimpiade

Ketua Umum KOI (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari
Sumber :
  • NOC Indonesia

VIVA Sport – Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari menyatakan puas dengan pencapaian-pencapaian yang diraih oleh cabang olahraga beregu pada SEA Games 2023.

Sejumlah cabang olahraga beregu memang mampu menyumbang medali emas bagi Indonesia pada SEA Games 2023, seperti sepakbola, bola voli putra, hoki indoor putra, bola basket putri, dan kriket putri.
 
"Ada fenomena bahwa olahraga-olahraga beregu, yang seperti kriket, hoki, voli, basket putri dan lain-lain, ini menandakan Indonesia tidak lagi hanya fokus di olahraga perorangan tetapi juga di olahraga kelompok. Ini modal besar untuk kita secara mental, untuk membawa kita ke jenjang yang lebih tinggi nanti ada Asian Games di bulan September, dan kualifikasi Olimpiade mulai tahun ini sampai tahun depan untuk Paris 2024," kata Okto setelah upacara penyambutan atlet SEA Games di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu malam.

Meski cabang olahraga beregu tidak akan menambah jumlah raihan medali secara kuantitas, namun Okto menegaskan bahwa partisipasi cabang olahraga beregu sangat penting untuk memperlihatkan kekuatan Indonesia secara keseluruhan.

"Masalahnya kalau olahraga perorangan, kontingen Indonesianya kecil, tapi kalau olahraga kelompok, kontingen Indonesianya jadi besar. Sebagai negara besar, kita kontingennya harus besar. Saya CDM (Chef de Mission Olimpiade)Rio 2016, saya membawa 28 atlet di Rio. Gak jauh beda dengan Malaysia dan Singapura," ujar Okto.

"Kita butuh sama olahraga-olahraga kelompok supaya apa, supaya kontingen Indonesia lebih besar. Kalau kontingennya banyak, tentunya potensinya jadi banyak. Tapi melihat dari prestasi kita di SEA Games ini, walaupun tidak bisa jadi tolok ukur utama tetapi saya cukup confident bahwa nanti di Olimpiade Paris 2024, pasti banyak kejutan," tambahnya.

Secara posisi di klasemen umum, Indonesia memang hanya menempati urutan ketiga di bawah Vietnam dan Kamboja dengan koleksi 87 medali emas, 80 medali perak, dan 109 medali perunggu. Walau demikian, Okto menyatakan bahwa sejak awal memang terdapat pencoretan sejumlah cabang olahraga yang dapat menjadi lumbung medali Indonesia, sehingga hasil yang didapat oleh kontingen yang diberangkatkan memang sudah luar biasa.

"Pembinaan prestasi cabang-cabang olahraga yang berangkat, itu betul-betul bisa terukur, sebagai event antara. Dan sudah kita sepakati, SEA Games itu adalah target antara. Dari 31 cabang olahraga yang kita ikuti, itu banyak yang kita menjadi juara umum," tegas Okto. (ant)