Indonesia Akui Keunggulan Thailand di Final Axiata Cup

Tim Indonesia di Axiata Cup 2014
Sumber :
  • Badmintonindonesia.org
VIVAnews - Indonesia gagal menahbiskan diri menjadi juara Axiata Cup 2014, setelah . Namun, manajer tim Indonesia, Aryono Miranat tetap puas dengan perjuangan pasukannya sepanjang turnamen tahun ini.

Pada final yang berlangsung di Stadion Badminton Kuala Lumpur, Minggu 7 Desember 2014, Indonesia sebenarnya main imbang 2-2 melawan Thailand. Namun, Indonesia akhirnya mesti merelakan gelar juara, karena kalah jumlah poin 138-140.

"Kami tetap bersyukur dengan hasil ini, meskipun akhirnya harus kalah tipis dari Thailand. Tetapi, perjuangan anak-anak sudah sangat maksimal, skor kami imbang 2-2, games pun sama dan kami hanya kalah poin," ujar Aryono dilansir situs resmi PBSI.

"Sebenarnya setiap pemain yang diturunkan kami sudah berikan info untuk ambil poin sebanyak-banyaknya, tapi kan di lapangan bisa lain. Kami tidak bisa menyalahkan pemain atau siapa pun, mungkin hari ini lawan memang lebih baik," sambungnya.

Sementara itu, manajer tim Thailand, Udom Luangpetcharapon secara khusus memuji tunggal putra mereka, Tanongsak Saensomboonsuk. Sebab, kemenangan Tanongsak atas Tommy Sugiarto membawa spirit bagi para pemain lain untuk meraih banyak poin. 

"Kami tentu senang akhirnya tahun ini bisa juara, setelah tahun lalu harus puas jadi runner up. Salah satu kunci kemenangan kami ada di tunggal putra, Tanongsak sangat percaya diri untuk bisa mengalahkan Tommy," tutur Udom. (art)

Baca juga: