Juara China Open, Murray Tempel Ketat Djokovic

Petenis Britania Raya, Andy Murray, juara China Open 2016.
Sumber :
  • Reuters/Thomas Peter

VIVA.co.id – Petenis Britania Raya, Andy Murray, berhasil meraih gelar juara China Open. Dalam partai final yang digelar Minggu 9 Oktober 2016, Murray menghentikan perlawanan petenis Bulgaria, Grigor Dimitrov, dua set langsung, 6-4 dan 7-6(2).

Ini adalah gelar ke-40 Murray dalam karirnya di tenis profesional. Dan titel tersebut diraih usai melakoni duel selama satu jam 57 menit.

Usai laga, Murray mengungkapkan resep keberhasilannya menjuarai China Open. Servis sempurna di sepanjang pertandingan, menurut Murray, jadi kunci keberhasilannya mengalahkan Dimitrov.

"Mungkin inilah pertandingan terbaik saya selama sepekan terakhir. Servis kedua, menurut saya merupakan momen terbaik di pertandingan," tutur Murray seperti dikutip situs resmi ATP.

"Banyak servis tak bisa dikembalikan datang dari yang kedua. Mempertimbangkan kondisi yang begitu dingin, saya masih bisa melepaskan servis hingga ratusan mil per jam," lanjutnya.

Kesuksesan Murray menjuarai China Open semakin mendekatkannya pada status petenis nomor satu dunia. Kini, jarak Murray dengan Novak Djokovic, yang ada di ranking pertama ATP, tinggal 1.555 poin.

(ren)