Gegara Tertinggal Rombongan saat Bagi-bagi Takjil, Remaja Dikeroyok Massa di Jakut

Aksi pengeroyokan pemuda
Sumber :
  • Instagram

VIVA Trending – Baru-baru ini media sosial digegerkan sebuah video seorang remaja pria yang dibuat babak belur oleh segerombol kelompok lain. Dalam video viral tersebut terlihat remaja itu menjadi korban pemukulan dan diancam dengan menggunakan senjata tajam. Scroll untuk baca artikel selengkapnya berikut ini.

Remaja Dikeroyok Tanpa Ampun

Media sosial dihebohkan oleh nasib seorang remaja yang baru-baru ini menjadi sasaran kelompok remaja lainnya saat tengah berada di Jalan Raya Cilincing, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Minggu, 31 Maret 2024.

Diketahui dari unggahan akun Instagram @wargajakarta.id terlihat seorang remaja pria yang sedang membawa tas dikeroyok secara tiba-tiba oleh massa. Diketahui, pada saat itu korban tertinggal dari kelompoknya dalam aksi bagi-bagi takjil pada Minggu, 31 Maret 2024 malam lalu.

Dalam video yang beredar tersebut, remaja ini terpisah dari rombongannya hingga diadang oleh sekelompok remaja lainnya di sebuah perempatan lampu merah.

Sejumlah massa yang terdiri dari kaum pria ini dengan bengisnya membuat babak belur remaja tersebut tanpa ampun. Dalam keterangan unggahan video tersebut, diketahui remaja ini dianiaya hingga dipukuli berulang kali oleh kelompok remaja lainnya saat tengah melakukan bagi-bagi takjil.   

Ilustrasi pembunuhan

Photo :
  • Pixabay

“Menurut warga sekitar, remaja yang jadi korban tersebut merupakan kelompok lain dan tertinggal teman-temannya saat sedang berkonvoi bagi-bagi takjil,” tulis akun tersebut, dikutip VIVA.co.id pada Selasa, 3 April 2024.

Lebih lanjut, dalam video tersebut memperlihatkan remaja tak bersalah ini juga sempat disabet oleh celurit oleh lawannya. Untung saja, nyawa pria itu tidak dibuat melayang akibat aksi pengeroyokan tersebut.

Sementara, di sekitar lokasi kejadian terdapat sejumlah warga yang dibuat berteriak histeris dan berupaya untuk menghentikan tindakan penganiayaan yang dilakukan sekelompok massa.

Sebagai informasi, aksi bagi-bagi takjil selama bulan suci Ramadhan ini juga turut dilakukan bagi warga di wilayah Jakarta. Sayangya, maknanya mungkin saat ini mulai berubah. Tak dipungkiri, aksi bagi-bagi takjil selama bulan suci Ramadhan ini kerap dilakukan oleh umat Muslim.

Namun beberapa waktu belakangan ini, aksi yang dilakukan para warga di wilayah Jakarta hingga dan sekitarnya justru marak terjadi keributan hingga menuai beragam sorotan. Niat awalnya ingin saling berbagi dengan sesama yang lebih membutuhkan, justru malah berujung adanya aksi tawuran yang mengerikan.

Biasanya dalam aksi bagi-bagi takjil ini, mereka melengkapi diri dengan membawa bendera besar sembari konvoi menggunakan sepeda motor. 

Reaksi Warganet

Sontak saja unggahan video perkelahian dan aksi pengeroyokan ini pun langsung menuai beragam reaksi warganet di media sosial.

"Makin byk aja koboi jalanan polisi kemananaaaaaa," tulis warganet.

"Ortunya sibuk ngurusin KJP, anaknya begini wkwk," sindir warganet lain.

"Apa salahnya orang bagi² takjil kok malah dikeroyok??" tulis lainnya.

"Waktu ahok ngelarang yg SOTR ya karna masyarakat kita sdm nya kurang langsung di goreng sama yg di bilang ahli2 surga penista agama padahal ahok ngelarang biar gak kaya gini," tulis lainnya.

"Dikata mending diem2 aja di rumah rebahan daripada banyak gaya, tiba begini merenung kan lo," seru lainnya.

"Yok @poldametrojaya @polres_metro_jakarta_utara mukanye ketawan bgt itu yg bawa arit sawah," tulis lainnya.