Bank Negara Janji Salurkan Kredit

VIVAnews - Bank-bank milik negara tetap berkomitmen dalam menyalurkan kredit yang sudah dijanjikan.

"Bank BUMN akan menyalurkan pembiayaan untuk mempercepat proyek-proyek yang sudah ada dalam agenda mereka," ujar Menteri Negara BUMN, Sofyan Djalil seusai mengikuti rapat koordinasi dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Kamis malam, 20 November 2008.

Dalam rapat tersebut, selain para menteri ekonomi, juga hadir Gubernur Bank Indonesia Boediono, serta para direksi bank-bank milik negara. Beberapa di antara mereka adalah Agus Martowardojo, Direktur Utama Mandiri, Gatot Suwondo Dirut Bank Negara Indonesia, dan Sofyan Basir, Dirut Bank Rakyat Indonesia.

Menurut Sofyan, bank-bank pelat merah diminta membantu pemerintah berperan dalam menciptakan aktivitas ekonomi lebih banyak di dalam negeri. "Ini untuk mendorong penciptaan lapangan kerja," katanya.

Di tempat terpisah, Agus Martowardojo mengatakan saat ini dana nganggur di perbankan sekitar Rp 400 triliun. Sedangkan, rasio pinjaman terhadap dana pihak ketiga 79 persen. Kondisi itu menunjukkan bahwa potensi dana perbankan yang bisa disalurkan ke masyarakat cukup besar. "Persoalannya, itu sangat tergantung pada kondisi dunia usaha untuk mencairkannya."

Yang juga bisa dilakukan, menurut dia, adalah penggunaan dana pemerintah di Bank Pembangunan Daerah. Jika pencairan dana pemerintah bisa dipercepat untuk pembangunan, maka itu juga akan membuat dana di masyarakat akan semakin banyak.

Hakim PN Solo Tolak Semua Gugatan Almas kepada Gibran
UNHCR gelar halal bihalal di Jakarta.

Jadi Mitra Filantropi Islam, UNHCR Salurkan Bantuan ke 1,7 Juta Penerima Manfaat Zakat pada 2023

UNHCR memastikan dana-dana dari filantropi tersebut menjangkau para pengungsi yang membutuhkan.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024