Dana Proyek Infrastruktur 2009 Rp 7,2 Triliun

VIVAnews - Pemerintah akan menggelontorkan dana alokasi khusus untuk program infrastruktur pada 2009 sebesar Rp 7,2 triliun. Angka ini naik 7,6 persen dibandingkan alokasi tahun lalu, Rp 6,7 triliun. 

Tingginya kucuran dana tersebut untuk menstimulus sektor riil agar imbas resesi global bisa diminimalkan.

Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum Bidang Ekonomi dan Investasi Bambang Guritno mengatakan, dana terbesar akan dialokasikan untuk program pembangunan jalan, yaitu Rp 4,5 triliun. Sisanya, untuk infrastruktur irigasi sebesar Rp 1,6 triliun, dan Rp 1,1 triliun untuk infrastruktur air minum.

“Perhatian pemerintah tetap fokus pada pembangunan sektor infrastruktur yang merupakan salah satu kunci stabilisasi laju pertumbuhan ekonomi nasional, sehingga bisa mengurangi imbas resesi global," ujar Bambang seperti dikutip dalam situs Departemen Pekerjaan Umum, di Jakarta, Senin 24 November 2008.

Langkah ini, diharapkan juga bisa menjadi salah satu solusi untuk mempercepat recovery terhadap terjadinya krisis ekonomi global.

Secara umum, besaran alokasi khusus mengalami peningkatan dari Rp 21,2 triliun pada 2008, menjadi Rp 24,8 triliun pada tahun depan. Cakupan alokasinya pun bertambah dari 11 bidang menjadi 13 bidang pada 2009. Dua bidang itu, bidang sarana dan prasarana pedesaan, bidang perdagangan.

Hasto Bilang PDIP Tetap Pilih Jalan Ideologis Bersatu dengan Rakyat
Umbrella Girl di MotoGP Mandalika 2023

ITDC Umumkan Tiket MotoGP Mandalika 2024 Didiskon 50 Persen

Gelaran balap MotoGP akan kembali dilaksanakan di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, pada tahun ini.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024