Sesi I Buka

IHSG Terbawa Penguatan Bursa Asia

VIVAnews - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia kembali bercokol di area positif saat perdagangan dibuka. Pergerakan positif rata-rata indeks regional, disinyalir menjadi pemicunya.

Menurut riset PT Mega Capital Indonesia yang diterima VIVAnews hari ini, membaiknya sentimen pada indeks bursa global dan regional, serta kenaikan harga komoditas diperkirakan menjadi berita positif bagi pergerakan IHSG.

Sekuritas tersebut memproyeksikan, indeks akan bergerak pada batas bawah (support) 2.650 dan batas atas (resistance) 2.675, dengan target harian (intraday) di kisaran level 2.630-2.685.

IHSG terangkat 11,21 poin (0,42 persen) ke level 2.677,28 pada awal transaksi Rabu, 20 Januari 2010. Pada pra pembukaan (pre-opening) tadi, indeks stagnan di posisi 2.666,07.

Bursa Asia saat IHSG dibuka, sebagian besar bergerak positif seperti Nikkei 225 yang naik 53,91 atau 0,50 persen menjadi 10.818,81 dan Straits Times menguat 1,81 (0.06 persen) ke level 2.914.

Sedangkan bursa Wall Street pada perdagangan Selasa sore waktu New York, atau Rabu dini hari WIB kembali positif. Indeks harga saham Dow Jones terangkat 115,78 poin (1,09 persen) menjadi 10.725,43, indeks harga saham indikator Standard & Poor's 500 naik 14,20 poin atau 1,25 persen ke level 1.150,23, dan indeks harga saham teknologi Nasdaq menguat 32,41 poin (1,42 persen) di posisi 2.320,40.

Sementara itu, saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang pada perdagangan kemarin ditutup menguat di posisi Rp 2.800, pagi ini dibuka stagnan di level yang sama.

antique.putra@vivanews.com

Mardiono Apresiasi Moncernya Perolehan Kursi PPP di DPRD Jabar: Naik 100 Persen
Praktisi CSR, ESG, dan Sustainability di Indonesia, Rio Zakarias

Praktisi Tegaskan Karyawan Harus Jadi Prioritas Utama Penerima Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Karyawan harus menjadi prioritas utama penerima manfaat sebelum aktivitas tersebut dialihkan kepada pihak eksternal seperti masyarakat atau konsumen.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024