Ada Ledakan Kecil di Monas, BEI: Tak Berdampak Apa-apa ke IHSG

Direktur Utama BEI, Inarno Djajadi.
Sumber :
  • VIVAnews/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, Inarno Djajadi memastikan, kejadian ledakan di Monas tak berpengaruh pada Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada Selasa siang ini.

Dia menilai IHSG lebih cenderung terdampak oleh adanya sejumlah faktor eksternal.

"Artinya, naik turun IHSG itu lebih ke arah adanya kondisi eksternal. Faktor turun, kalau regional turun, pasti kita akan turun," kata Inarno di Gedung BEI, Jakarta, Selasa 3 Desember 2019.

Mengenai bagaimana respons pasar dan potensi dampaknya terhadap kejadian ledakan ini, Inarno pun menolak mengaitkannya dan mengaku enggan menebak-nebak.

"Saya belum berani berspekulasi (soal ledakan)," ujarnya.

Sebagai informasi, sejak pembukaan pagi tadi, yang dibuka memerah di level 6.119, IHSG masih bergerak fluktuatif.

Pantauan VIVAnews di RTI, hingga pukul 10.30 WIB, IHSG mengalami penguatan sekitar 5 poin atau 0,09 persen, ke level 6.135 dibanding penutupan perdagangan Senin 2 Desember 2019 di level 6.130.

Diketahui, sebuah ledakan terjadi di Monas pagi tadi, dengan dugaan sementara berasal dari granat asap. Dua orang TNI dikabarkan terluka, sementara pihak Polda Metro Jaya hingga saat ini masih melakukan upaya pengembangan dan penyelidikan.

IHSG Diprediksi Menguat, Ini Rekomendasi Saham yang Perlu Dicermati
Ilustrasi papan saham IHSG.

IHSG Dibuka Melemah, Simak Rekomendasi Saham Akhir Pekan Ini

IHSG memiliki potensi untuk kembali mengalami tekanan karena saham-saham dari sektor pertambangan dan keuangan.

img_title
VIVA.co.id
5 Maret 2021