- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menghijau di level 6.123 pada pembukaan perdagangan Rabu 29 Januari 2020. Posisi itu menguat 11 poin atau 0,19 persen, dibanding penutupan perdagangan Selasa 28 Januari 2020 di level 6.111.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya memprediksi, IHSG akan menguat pada perdagangan hari ini. Peluang kenaikan itu diakui William sudah terlihat dalam pola gerak IHSG, yang ditunjang oleh beberapa hal terkait fundamental perekonomian.
"IHSG terlihat masih terkonsolidasi dalam rentang wajar. Peluang kenaikan masih terlihat dalam pola gerak IHSG, yang ditunjang oleh fundamental perekonomian," kata William dalam keterangan tertulisnya, Rabu 29 Januari 2020.
Selain itu, William menjelaskan bahwa arus modal asing yang masuk atau capital inflow, juga turut menunjang pola kenaikan IHSG. Sehingga, dia pun memproyeksi bahwa hari ini IHSG berpotensi menguat.
"Diperkirakan IHSG akan bergerak dalam rentang support 6.002 dan resistance 6.254," ujarnya.
Secara teknikal, Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji menjelaskan, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.065,51 hingga 6.022,60. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.149,02 hingga 6.190,52.
Berdasarkan indikator, MACD sudah berada di area negatif. Meskipun demikian, stochastic mulai membentuk pola golden cross di area oversold.
"Terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi rebound pada pergerakan IHSG, sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujarnya.
IHSG Diproyeksi Bertahan All Time High, Intip Saham Rekomendasi
Analis memproyeksikan IHSG berpotensi besar alami all time high secara beruntun pada perdagangan pekan ini.
