VIVA – Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari memastikan, dana insentif bagi para peserta kartu prakerja gelombang I akan segera cair dalam waktu dekat.
Denni menjelaskan, proses di gelombang I sampai saat ini belum tuntas keseluruhan, karena peserta yang telah menuntaskan satu training maka biasanya akan memerlukan waktu lima sampai tujuh hari kerja untuk pencairan insentif sesuai peraturan.
"Mungkin minggu ini paling lambat, hari Jumat. Mulai dari teman-teman yang 168.111 peserta di mana 110 ribu sudah mengambil pelatihan, itu yang kemudian akan menerima Rp600 ribu insentif pasca pelatihan," kata Denni dalam telekonferensi, Rabu 29 April 2020.
Denni menambahkan, satu bulan setelah peserta melakukan pelatihan, maka peserta tersebut harus mengisi survei pertama melalui email. Setelahnya, baru peserta berhak mendapatkan tambahan insentif Rp50 ribu.
"Jadi, kita punya data si A selesai pelatihan hari Sabtu minggu lalu, maka satu bulan kemudian mereka akan kita email untuk ditanyakan kuesioner beberapa pertanyaan untuk evaluasi terhadap efektivitas atau manfaat prakerja," ujar Denni.
Denni mengatakan, mekanisme itulah yang menjadi feedback dari pengguna kartu prakerja, bagi pihak penyelenggara. Dia menekankan, perlu dibedakan antara feedback peserta kartu prakerja terhadap jenis pelatihan dan lembaga pelatihan.
Hal itu menurutnya akan dibedakan dari model pertanyaan, terkait mengenai outcome maupun impact apa yang dirasakan oleh masing-masing peserta kartu prakerja tersebut.
"Bicara impact, surveinya panjang. Karena itu dilakukan setelah T+1 bulan, T+2, T+6 bulan, jadi yang selesai bulan April nanti di bulan 10 akan menerima kusioner terakhir," kata Denni.
