PPP Putuskan Abstain

VIVAnews - Tidak hanya Fraksi Partai Amanat Nasional yang diteriaki 'banci', Fraksi PPP juga dicap 'banci'. Gara-garanya PPP sama sekali tidak memilih antara opsi A atau C.

Juru bicara FPPP Harul Azwar yang juga ketua fraksi partai ini berharap apapun hasil keputusan paripurna bisa menjawab polemik yang mengemuka dalam empat bulan terakhir ini.

Dalam pandangannya, PPP melihat sesungguhnya tidak terdapat perbedaan mendasar pada opsi A dan C. Keduanya relatif memoderasi penyebutan nama dan relatif mempermasalahkan proses akhir.

"Poin-poin dalam opsi A mengandung kebenaran, C juga mengandung kebenaran. Karenanya menurut hemat kami, tidaklah tepat memberikan stigma bahwa poin A adalah banar dan C adalah salah, atau sebaliknya," kata Hasrul di Jakarta, Rabu 3 Maret 2010.

Suasana ruang sidang kembali gaduh. Teriakan 'huuuuu' kembali terdengar. Namun ada juga anggota dewan yang nyeletuk, "Mantap... mantap."

"Bagi fraksi PPP sebuah kebenaran tidak elok kalau divoting tapi harus disikapi secara aklamasi oleh paripurna. PPP berharap setelah pandangan akhir ini terajdi penyatuan pendapat sehingga integritas dewan terjaga," lanjut Hasrul.

PPP, kata dia,  menyerukan kepada seluruh warga bangsa apapun yang diambil. "Apapun hasilnya apakah A atau C atau aklamasi, fraksi kami ingin segera akhiri polemik ini, dan melangkah ke agenda ke depan berikutnya," kata dia.

Hasrul menegaskan keputusan fraksinya ini sudah diputuskan secara matang. "Dan melalui kontemplasi yang saaaaaaangat mendalam," kata Hasrul disambut teriakan gaduh.

Kemudian terdengar teriakan, "PPP emang sudah kita hitung di luar", "PPP banci juga".

KSAL Muhammad Ali Kunjungi Industri Pertahanan Strategis China, Ada Apa?
Pengadilan Tipikor PN Jakpus melanjutkan sidang kasus Korupsi di Kementan

Anak Buah SYL Dapat Perintah Siapkan Uang 4.000 Dolar Hasil Palak Pejabat Kementan, Untuk Apa?

Eks Koordinator Subtansi Rumah Tangga Arief Sopian menjadi salah satu saksi kasus pemerasan dan gratifikasi yang menjerat eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL).

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024