- dok. Corbis
SURABAYA POST - Pijat amal kesehatan yang berbuah rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) berhasil dipecahkan. Jumlah orang yang dipijat se-Indonesia mencapai 2.719, termasuk yang di Surabaya, masing-masing Kelurahan Pradah Kali Kendal 85 orang dan Kel Perak Timur 87 orang.
Pihak penyelenggara semula menargetkan 2.000 orang, namun ternyata melampaui target hingga 2.719 orang. Pemecahan rekor ini bertema Sehat Bersama Nakamura, yakni terapi amal refleksi, acupresur, kiropraksi, pertama kali di tempat dan peserta terbanyak secara serentak di seluruh Indonesia.
Untuk Kota Surabaya pemecahan rekor dilakukan di Kantor Kelurahan Pradah Kali Kendal Surabaya dan Kantor Kelurahan Perak Utara. Selain itu seluruh 27 outlet yang ada di Indonesia juga malakukan hal yang sama secara serentak untuk memecahkan rekor Musium Rekor Indonesia (Muri).
”Kami mengundang masyarakat sekitar untuk ikut merasakan terapi gratis pada acara pijat amal kali ini. Selain itu juga untuk turut serta membantu kami memecahkan rekor Muri,” kata Piet Gunawan, owner outlet Nakamura.
Menurutnya, kegiatan tersebut dilakukan untuk memecahkan rekor Muri sebagai terapi amal refleksi, akupresur, kiropraksi pada tempat terbanyak secara serentak di seluruh Indonesia.
Setiap orang diterapi minimal selama 15 menit, namun apabila memiliki keluhan sakit yang agak sulit terapi akan dilakukan agak lama, bergantung penyakit yang dikeluhkan.
Dia menambahkan, karena bidang usahanya kesehatan, maka pihaknya memfokuskan pemecahan rekor pada bidang tersebut. ”Semoga ke depannya, bisa lebih memiliki ide-ide pemecahan rekor di luar bidang kesehatan,” ujarnya.
Bocah 7 Tahun Tewas Usai Keracunan Mi Instan di India, Anggota Keluarga Kritis di Rumah Sakit
Baru-baru ini heboh di media sosial seorang bocah tewas, usai diduga mengalami keracunan setelah mengonsumi mi instan. Sementara, keluarga lainnya dirawat di Rumah Sakit.
