Latihan Gabungan TNI-Polri

"Bukan Berarti Akan Terjadi Aksi Terorisme"

VIVAnews – Kepala Kepolisian Daerah Bali Inspektur Jenderal Teuku Ashikin Husein mengatakan latihan gabungan TNI-Polri bukanlah pamer kekuatan pada masyarakat.

Latihan gabungan TNI-Polri untuk mengantisipasi terorisme ini berlangsung di tiga hotel berbintang yaitu Hard Rock Hotel, Hotel Intercontinental, Jimbaran, dan Hotel Westin, Nusa Dua.
 
Hanya saja Ashikin mengakui penggunaan hotel sebagai tempat latihan setelah memetik pelajaran dari aksi terorisme di Mumbai, India, November 2008. "Bukan pula berarti akan terjadi terorisme di sini," katanya.

“Semua sinyalemen intelijen, baik dari TNI maupun Polri tidak adanya indikasi apapun bahwa akan ada serangan ke Bali.”
 
Kendati demikian, sejumlah wisatawan asing sempat ketakutan dengan latihan ini. Misalnya Maria, salah satu wisatawan dari Inggris. “Saya sama sekali tidak tahu,” katanya. Maksudnya, semula dia tak tahu bahwa itu cuma latihan saja.
 
Lain halnya dengan Dean, asal Australia yang menginap di Hard Rock Hotel. Bahkan saat mendengar ada suara tembakan dan ledakan bom, dia dengan santai tetap meneruskan sarapannya.
 
“Ini bukan hal baru buat saya, karena ketika ledakan bom Bali yang pertama, saya ada di Bali.  Dan itu justru yang betulan, kalau sekarang kan hanya latihan,” katanya.

Polri Gandeng 3 Negara Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Laporan : Wima Saraswati - Bali

Pemain Timnas Indonesia U-23 rayakan gol

Cek Fakta: Guinea Mundur, Timnas Indonesia U-23 Lolos Olimpiade 2024

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea pada palyoff Olimpiade 2024. Pertandingan dijadwalkan berlangsung di Centre National du Football de Clairefontaine, Paris.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024