- Agus Hidayat
VIVAnews - Meski mengeluhkan sejumlah pelayanan dan birokrasi dalam negeri, namun jumlah pekerja asing terus meningkat setiap tahunnya di Indonesia. Data September 2009 menunjukkan, jumlah mereka mencapai 45.384 orang.
Sebetulnya, apa saja yang dituntut para ekspaktriat tersebut. Hasil Survei Tenaga Kerja Asing (TKA) 2009 yang dipublikasikan Bank Indonesia (BI) akhir pekan lalu menyebutkan, mayoritas responden TKA mengharapkan perbaikan kondisi kerja di Indonesia.
Kondisi yang mendapat perhatian terbanyak adalah masalah birokrasi (48 persen), diikuti kondisi keamanan dan hukum dan kualitas pelayanan di Indonesia.
Sebagian besar masukan yang ditujukan untuk perbaikan birokrasi Indonesia adalah agar mempercepat prosesnya (90 persen), sedangkan sisanya (10 persen) adalah agar Indonesia memperbaiki aturan-aturan dalam birokrasi. Sebagian besar saran dalam hal birokrasi ini ditujukan kepada pihak imigrasi, serta kepada instansi terkait lainnya.
Terkait aturan perpajakan di Indonesia, mayoritas saran yang diberikan responden adalah agar pemerintah menurunkan tarif pajak bagi TKA (78 persen), diikuti perbaikan aturan perpajakan (18 persen), dan menghapuskan pungutan liar pihak-pihak tertentu di dalam lembaga pemerintah.
Sedangkan harapan TKA terkait kualitas pelayanan di Indonesia sebagian besar (69 persen) adalah agar dilakukan perbaikan kualitas pelayanan di kantor pemerintah. Terdapat pula 31 persen responden TKA yang secara spesifik mengharapkan peningkatan kemampuan dan keramahan staf pemerintah dalam memberikan pelayanan.
Sementara itu, beberapa responden TKA yang merasa/pernah mengalami diskriminasi memberi saran adanya perbaikan dalam wujud TKA memperoleh kesetaraan/kesamaan perlakuan dengan penduduk Indonesia dalam proses pengajuan surat/dokumen resmi (38 persen) dan agar TKA diperlakukan setara dengan penduduk Indonesia dalam kehidupan sehari-hari (37 persen).
Disamping itu, terdapat juga masukan dari responden agar TKA dapat memiliki properti di Indonesia (13 persen), serta agar TKA dapat mendapatkan tarif/harga yang sama dengan penduduk untuk transaksi jual/beli di Indonesia.
Sedangkan masukan-masukan mengenai keamanan dan hukum di Indonesia, sebagian besar berharap agar pemerintah dapat mengatasi korupsi yang terjadi di Indonesia (48 persen) disamping juga masukan agar dilakukan peningkatan perlindungan hukum bagi TKA (46 persen).
Beberapa masukan juga ditujukan untuk perbaikan terkait infrastruktur di Indonesia. Sebagian besar respon TKA mengenai perbaikan infrastruktur di Indonesia adalah agar pemerintah meningkatkan kualitas prasarana transportasi dan pengaturan lalu lintas (66 persen), diikuti perbaikan kualitas lingkungan (10 persen), dan peningkatan infrastruktur jasa keuangan (tujuh persen). (hs)
Pertanyakan Ghea Indrawari yang Belum Menikah, Anang Hermansyah Dihujat Netizen
Anang Hermansyah mulanya menanyakan berapa usia Ghea Indrawari. Suami Ashanty tersebut nampak keheranan karena sampai kini Ghea Indrawari belum punya pasangan.
