VIVAnews - Wall Street memulai tahun baru dengan ramainya transaksi saham investor. Indeks Dow Jones menguat lebih dari 250 poin dan untuk pertama kali ditutup di atas level 9.000, meski adanya laporan mengecewakan di sektor manufaktur.
"Selama sebulan terakhir, anda telah melihat banyak perubahan dalam sentimen. Ini merupakan kemajuan yang pasti," kata Carl Beck, seorang konsultan di Harris Financial Group Richmond, Va seperti dilansir AP, Jumat, 2 Januari 2009.
Sedangkan Eric Thorne, penasihat investasi di Bryn Mawr Trust berpendapat, pasar sudah bisa menghindari berita buruk. Sehingga, merupakan sinyal yang positif untuk memulainya dari awal lagi.
Indeks Dow Jones menguat 258,30 poin atau 2,94 persen ke level 9.034,69. Penguatan tersebut menutup pekan ini dengan peningkatan sebesar 6,1 persen. Pasar papan atas itu terakhir ditutup di atas level 9.000 pada 5 November 2008, ketika bercokol di 9.139,27.
Sedangkan selama 2008, pasar indeks tertua tersebut (Dow Jones) terkoreksi 33,8 persen dengan kinerja terburuk sejak 1931 ketika terjadi depresi ekonomi.
Indeks-indeks Wall Street lain juga bergerak sama seperti Dow Jones. Indeks Standard & Poor 500 meningkat 28,55 poin atau 3,16 persen ke posisi 931,80, yang merupakan tertinggi sejak 5 November 2008 dan menutup pekan ini dengan penguatan 6,8 persen.
Sedangkan indeks gabungan Nasdaq menguat 55,18 poin (3,50 persen) ke level 1.632,21, atau meningkat 6,7 persen selama pekan ini. Indeks saham perusahaan-perusahaan kecil Russel 2000, juga naik 6,39 poin atau 1,28 persen ke posisi 505,84.
Harga minyak mentah jenis light sweet meningkat 1,74 sen ke posisi harga US$46,34 per barel di New York Mercantile Exchange. Nilai mata uang dolar terhadap mata uang lain, berfluktuasi (mixed). Sedangkan harga emas jatuh.
Di bursa saham luar AS, juga memulai tahun baru ini dengan pergerakan positif. Indeks FTSE 100 (Inggris) meningkat 2,88 persen, indeks DAX (Jerman) naik 3,39 persen, dan indeks CAC-40 (Prancis) menguat 4,09 persen. Sedangkan indeks Nikkei (Jepang) lebih dulu tutup perdagangan karena liburan akhir tahun.
VIVA.co.id
2 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Aplikasi penghasil uang ini sangat populer, bahkan menjadi trending di Google Search. Dengan aplikasi ini, Anda dapat menarik saldo gratis ke akun DANA Anda engan cepat
Fosil 120 Juta Tahun yang Ditemukan di China Memiliki Tubuh Mirip Burung, Tengkorak Mirip Dinosaurus
Wisata
6 menit lalu
Fosil burung aneh yang ditemukan di Tiongkok utara ini memiliki tengkorak yang mirip dengan Tyrannosaurus rex, dan kemungkinan merupakan petunjuk evolusi burung.
Memiliki wajah putih memang didambakan banyak orang. Namun, perlu diingat bahwa warna kulit alami setiap orang berbeda-beda, dan hal ini dipengaruhi oleh faktor genetik.
Dalam sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal medis ternama, peneliti menyoroti dampak serius yang ditimbulkan oleh konsumsi gula yang berlebihan terhadap k
Selengkapnya
Isu Terkini