VIVAnews - Aksi protes menentang serangan Israel ke Jalur Gaza, Palestina terus terjadi. Sekitar 100 mahasiswa dari Gerakan Mahasiswa Makassar untuk Gaza Palestina berunjukrasa di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan, Senin, 5 Januari 2009.
Tak hanya mengibarkan bendera Palestina dan bendera merah putih, massa mahasiswa membakar gambar Presiden Amerika Serikat , George W Bush. Mereka menganggap negara adidaya itu selalu menjadi pembela utama Israel .
Koordinator Aksi, Nurul Jihad mengatakan, pengibaran bendera Palestina adalah bentuk dukungan terhadap kedaulatan Palestina. “Palestina sejajar dengan Indonesia serta bangsa-bangsa lainnya. Semestinya kedaulatan tersebut harus mendapat pengakuan,” katanya saat berorasi.
Sebagai sebuah negara, lanjut Nurul, keberadaan Palestina harusnya dihargai dan dijunjung tinggi. "Tidak justru membumihangsukan dengan serangan peluru kendali," tambah Nurul.
Para mahasiswa mengaku prihatian dengan serangan Israel yang telah menewaskan lebih dari 450 jiwa rakyat Palestina. Apalagi, sejumlah negara juga belum memberikan kepedulian untuk menghentikan serangan Israel .
Untuk itulah, mahasiswa Yudhoyono-Kalla mendesak Dewan Keamanan PBB melalui perwakilannya, agar mengeluarkan resolusi berupa sanski dan embargo terhadap Israel . Mereka juga meminta masyarakat Indonesia tidak menggunakan produk-produk dari Israel.
Tak hanya melakukan aksi, mahasiswa juga melakukan penggalangan dana, dengan memasuki seluruh ruangan aggota DPRD Sulsel untuk dimintai sumbangan.
Laporan: Zeena/Makassar
Liverpool Tertahan, Perburuan Gelar Sisakan Arsenal dan Man City?
Hasil pertandingan West Ham United vs Liverpool dalam lanjutan Premier League, Sabtu 27 April 2024. Duel di London Stadium ini berakhir imbang 2-2.
