Merapi Keluarkan Asap Tebal Lagi

Merapi Status Siaga
Sumber :
  • Antara/Wahyu Putro

VIVAnews - Setelah sempat 'tidur' pasca letusan Oktober 2010 lalu, Gunung Merapi kembali mengeluarkan asap sulvatara. Asap membumbung sejak beberapa hari terakhir. Hujan abu juga sempat dirasakan.

Namun Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian Yogyakarta meminta warga tidak khawatir.

"Meski asap dan hujan abu sempat dirasakan petugas pengamatan Gunung Merapi, gunung itu belum akan mengeluarkan wedhus gembel," kata Kepala BPPTK Yogyakarta Sri Sumartini, Jumat 4 Februari 2011.

Seandainya aktivitas Merapi yang kini berstatus Waspada II semakin meningkat, Sri menambahkan, petugas posko akan memberikan informasi dini kepada BPPTK. Selanjutnya BPPTK akan memberikan rekomendasi kepada pemerintah agar mengambil tindakan tertentu.  "Jadi masyarakat tidak perlu panik" kata Sri Sumartini.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Terkait suara dentuman yang diisinyalir didengar warga dari arah Gunung Merapi, Sri Sumartini menegaskan suara itu tidak ada.  Petugas yang memantau aktivitas gunung itu juga tidak mendengar dan melapor soal suara keras itu. "Itu informasi yang salah sehingga masyarakat diharapkan selalu mengikuti rekomendasi dari BPPTK," katanya.

Pada erupsi akhir tahun lalu, korban tewas Merapi nyaris menyentuh 200 orang. Kebanyakan korban tewas akibat sapuan wedhus gembel atau awan panas.

Laporan: Juna Sanbawa | Yogyakarta

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024