Bangun Koridor Ekonomi Butuh US$4 Triliun

Ilustrasi industri logistik
Sumber :
  • eolaspecialtyfoods.com

VIVAnews - Pengembangan Koridor Ekonomi Indonesia (KEI) diperkirakan akan memakan dana US$4 triliun. Pemerintah berharap porsi pembiayaan dari pemerintah hanya sebesar delapan persen, sedangkan 92 persen sisanya dari swasta.

Dalam program tersebut pemerintah memasukan delapan program utama dan 18 aktivitas ekonomi seperti bidang industri, pertambangan, pertanian, kelautan, pariwisata, telekomunikasi, energi, dan kawasan. Selain itu pemerintah juga menetapkan enam koridor utama yang bakal menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di masing-masing kawasan. Koridor tersebut adalah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Maluku Utara, Papua dan Maluku, Jawa, serta Bali dan Nusa Tenggara.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Armida Alisjahbana mengatakan sejumlah negara telah menyatakan minatnya untuk ikut andil dalam merealisasikan master plan KEI itu.

Prediksi Ramalan Zodiak Sabtu 11 Mei 2024, Hari Ini Bakal Ada Beragam Peristiwa

"Negara-negara tersebut di antaranya India, China, Jepang, Korea Selatan, Rusia, serta Taiwan," kata Armida saat memberi sambutan pada Kick Off Meeting Penyusunan Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025 di Jakarta, Senin, 7 Januari 2011.

Sementara itu, Menteri Perindustri MS Hidayat menyatakan keyakinannya bahwa kalangan swasta dalam dan luar negeri bakal ikut membantu pengembangan KEI. Hal tersebut akan tercapai jika Indonesia mampu mempertahankan pertumbuhan ekonomi diatas lima persen per tahun.

"Kebutuhan investasi itu kan asumsi sampai 2025 dengan catatan tren pertumbuhan ekonomi terus melaju. kalau tahun ini bisa enam persen, tahun 2014 bisa mencapai 7,5 persen," kata Hidayat.

Pertumbuhan ekonomi itu akan membuat investor asing terutama institusi keuangan akan tertarik membantu pengembangan KEI. Salah satu contohnya adalah investasi di India yang amat diminati investor karena tingginya pertumbuhan ekonomi di negara tersebut. (kd)

Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga

Detik-detik Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez karena Pakai Ganja

Artis senior Epy Kusnandar, yang membintangi Film 'Preman Pensiun' bersama dengan Yogi Gamblez yang bermain dalam film 'Serigala Terakhir' ditangkap karena kasus narkoba.

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024