Penusukan Wartawan VIVAnews

Bram yang Pertama Beritakan Kasus Pelecehan

Ambarita Banjir (kanan)
Sumber :
  • Facebook

VIVAnews -- Penyerangan dan penusukan kontributor VIVAnews.com di Papua, Banjir Ambarita alias Bram sangat disesalkan, apalagi diduga ini bukan kriminal biasa, melainkan terkait dengan profesinya sebagai jurnalis.

Rekan Bram sesama wartawan, Cunding Levi mengatakan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) akan mengadakan konferensi pers gabungan. "Untuk mendesak kepolisian mengusut kasus ini," kata Cunding kepada VIVAnews.com, Kamis 3 Maret 2011.

Ditambahkan dia, rekan-rekan wartawan di Papua berkesimpulan, penusukan ini terkait dengan pemberitaan Bram. Sebab, "Banjir yang pertama kali memberitakan kasus pelecehan tahanan perempuan."

Kecurigaan sebelumnya juga disampaikan Ketua Aliansi Jurnalis Independen  Jayapura Viktor Mambor.  "Tak hanya AJI, semua  wartawan Papua menduga, ini bukan kriminal biasa."

Untuk diketahui, penusukan Bram terjadi di tengah maraknya kasus pelecehan seksual tahanan perempuan oleh tiga oknum polisi Polres Jayapura. Kasus ini bahkan membuat Kapolresta Jayapura, AKBP Imam Setiawan mengundurkan diri sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Juru Bicara Polda Papua, Komisaris Besar Wahyono mengakui meski pelakunya tiga oknum polisi, kasus pelecehan ini mencoreng nama baik Polri. Para pelaku akan dihadapkan ke sidang kode etik Polri.

Apakah ada kaitan penusukan Bram dengan kasus ini? "Belum sejauh itu, karena bukan hanya Bram yang menulis kasus ini. Semua media di Jayapura menulis berita ini," kata Wahyono saat dihubungi VIVAnews Kamis pagi. "Tapi akan kita dalami." (umi)


Bram ditusuk dua orang tak dikenal pada Kamis, 3 Maret 2011 dini hari sekitar pukul 01.00 WIT. Selain di bagian perut bawah, pelaku juga menusuk Bram di bagian dada.

Kini ia sedang menjalani operasi, sebab luka menganga 3 cm di perut bagian bawahnya mengenai usus.

Usai Ramai Digosipkan Selingkuh, Rizky Nazar Minta Maaf
Petugas menunjukkan emas Antam di Butik Antam Pulo Gadung, Jakarta (foto ilustrasi)

Harga Emas Hari Ini 27 April 2024: Emas Antam Kinclong di Akhir Pekan

Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini tercatat dibanderol seharga Rp 1.236.000 per gram.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024