Juru Kunci Merapi Tetap Kerja di Perpustakaan

Juru kunci Merapi pengganti Mbah Maridjan, Asih
Sumber :
  • ANTARA/Regina Safri

VIVAnews - Tugas berat saat ini berada di pundak Asih atau Mas Lurah Suraksosihono. Ia harus menggantikan tugas ayahnya, Mbah Maridjan. Menjadi juru kunci Gunung Merapi.

Meski tak mudah menjadi kuncen, Asih tetap setia pada pekerjaannya sebagai staf perpustakaan Fakultas Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.

Tanda kesetiaan pada pekerjaannya itu ia sampaikan secara tertulis pada Rektor UII Yogyakarta, Edy Suwandi Hamid. Kepada pimpinan UII, ia juga secara resmi memberi tahu soal penunjukannya sebagai juru kunci.

"Meski saya saat ini menjadi juru kunci Merapi, namun saya tetap bekerja di UII Yogyakarta," kata Asih usai bertemu dengan Rektor UII Edi Suwandi Hamid, Jumat, 8 April 2011.

Kata dia, tugasnya sebagai juru kunci tidak akan mengganggu pekerjaan sebagai karyawan perpustakaan. Sebab,  acara-acara budaya keraton atau labuhan Merapi diadakan hanya satu kali dalam setahun.
"Ada labuhan ageng dan labuhan alit. Labuhan ageng diadakan setiap 8 tahun di tahun Dal," paparnya.

Pria 44 tahun itu menyatakan sangat menghormati pekerjaan yang  digeluti di UII selama 12 tahun itu. "Saya memang harus minta izin kepada kantor jika harus menjalankan tugas sebagai juru kunci Merapi seperti saat acara labuhan," ujarnya.

Rektor UII mengatakan, pihaknya tak mempermasalahkan status baru Asih. "Kalau ada acara sebagai juru kunci dan harus meninggalkan tugas sebagai staf perpustakaan tentunya kami akan mengizinkan. Toh acara sebagai juru kunci Merapi tidak dilakukan setiap hari,"ujarnya.

Berbeda dengan ayahnya, Asih menolak dipanggil 'Mbah' -- julukan yang identik dengan penjaga gunung. "Cukup Asih." Alasannya, ia masih muda.

Laporan: Juna Sanbawa| Yogyakarta

GAC Aion Jual 1 Juta Mobil Listrik dalam Waktu Relatif Singkat
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong

Shin Tae-yong: Pelatih Timnas yang Juga Mahir Kendarai Truk dan Mobil Setir Kanan

Shin Tae-yong jadi sosok pelatih yang dicintai masyarakat Indonesia karena sukses membawa Timnas U-23 menorehkan sejarah. Ternyata, dirinya juga mahir dalam berkendara.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024