Pembobolan Rekening

Deposito Dibobol, Elnusa Lapor ke Bapepam-LK

Kilang minyak offshore
Sumber :
  • orrtextile.com

VIVAnews - Direktur Keuangan PT Elnusa Tbk berinisial SN ditangkap petugas Fiskal, Moneter, dan Devisa (Fismondev) Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Ia diduga kuat melakukan pembobolan rekening Elnusa senilai Rp111 miliar.

Menurut Hanny Soemarno, head of corporate communication Elnusa, kasus tersebut saat ini sedang dalam proses pelaporan ke Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), karena perseroan merupakan perusahaan terbuka yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Perkara Es Susu Kurma untuk Buka Puasa Teuku Ryan, Jadi Penyebab Ria Ricis Ajukan Gugatan Cerai?

"Saat ini, kami sedang proses. Berkas-berkas juga sedang disiapkan," ujar dia saat dihubungi VIVAnews.com, di Jakarta, Senin 25 April 2011.

Namun, dia mengatakan, kasus pembobolan rekening Elnusa senilai Rp111 miliar dari sebelumnya diperkirakan Rp161 miliar sudah direncanakan untuk dilaporkan ke Bapepam-LK secepatnya. Namun, karena akhir pekan lalu diselingi liburan panjang akhirnya menjadi tertunda. "Ya, jadi baru hari ini dilaporkan ke Bapepam," tutur Hanny.

Sementara itu, Kepala Biro Penyelidikan dan Pemerikasaan Bapepam-LK, Sarjito mengaku pihaknya hingga saat ini belum menerima laporan terjadinya kasus pembobolan dana tersebut. "Belum ada laporan Pak," ujarnya melalui pesan singkatnya yang diterima VIVAnews.com.

Namun, dia mengatakan bahwa Bapepam-LK sudah mengetahui dan mengikuti kasus tersebut melalui media massa.
       
Seperti diketahui, dari SN, polisi di antaranya mengamankan satu mobil mewah jenis Hummer sebagai barang bukti.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi, Yan Fitri Halimansyah menegaskan, selain menangkap SN, pihaknya juga mengamankan lima tersangka lainnya, di antaranya IHB, kepala cabang Bank Mega Jababeka. (art)

PEVS 2024

PEVS 2024 Resmi Berakhir, Transaksi Diklaim Hampir Rp400 Miliar

Gelaran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2024 secara resmi berakhir hari ini, dengan mencatatkan transaksi hampir mencapai target yang telah ditetapkan.

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024