VIVAnews - Purnawirawan TNI dalam partai politik tidak dapat merekrut anggota TNI akif untuk menjadi pengurus partai. Kalaupun akhirnya ditemukan kasus itu, maka pemerintah pusat akan bertindak tegas.
"Purnawirawan termasuk senior tidak akan bisa menarik pengaruh di partainya masing-masing," ujar Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono di Ary Suta Center, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Januari 2009.
Menurut Juwono, hingga kini Departemen Pertahanan belum menemukan adanya indikasi kasus perekrutan anggota TNI aktif dalam tubuh partai politik. "Kalau ketahuan akan ditindak tegas. kalau istri dan anak memilih, itu bukan urusan TNI," kata Juwono.
Seperti diketahui, ada dua purnawirawan jenderal TNI yang kini berkiprah dalam dunia politik. Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto merupakan mantan Panglima ABRI yang juga purnawirawan Jenderal. Mantan Panglima Komando Strategis Angkatan Darat Letnan Jenderal Purnawirawan Prabowo Subianto, kini diusung Partai Gerakan Indonesia Raya sebagai calon presiden.
AS Kembalikan Barang Antik Milik Indonesia yang Dicuri, Ada 3 Artefak Majapahit
Jaksa Wilayah Manhattan, Amerika Serikat mengembalikan 27 barang antik ke Kamboja dan 3 barang antik ke Indonesia.
