VIVAnews - Perusahaan telekomunikasi terkemuka, Motorola Inc., mengumumkan akan memecat lagi 4.000 karyawan pada 2009, Rabu 14 Januari 2009. Pemecatan kali ini akan membuat perusahaan bisa menghemat US$ 700 juta per tahun mulai 2009 ini.
Pada Oktober 2008 lalu, Motorola telah memecat 3.000 karyawan. Bila dihitung sejak 12 Desember 2007, total pekerja yang sudah dan akan meninggalkan perusahaan berjumlah 12 ribu orang. Selain pengurangan karyawan, upaya lainnya adalah membekukan rencana pensiun dan mengurangi gaji pemimpin top perusahaan.
Tindakan PHK di unit bisnis peralatan telepon seluler ini merupakan upaya terbaru Motorola guna menekan biaya agar tetap bisa mempertahankan bisnis dalam beberapa tahun terakhir. Dengan langkah itu, Motorola mampu menghemat biaya perusahaan secara keseluruhan hingga US$ 1,5 miliar.
"Tindakan yang kami ambil ini akan memberi kesempatan bagi kami mengurangi biaya struktural dan memungkinkan kami meningkatkan performansi finansial pada 2009," kata wakil pemimpin eksekutif Motorola, Sanjay Jha.
Perusahaan yang berbasis di Illinois, Amerika Serikat (AS) ini, kemarin juga memperkirakan penerimaan kuartal keempat akan berada di kisaran US$ 7 - 7,2 miliar, mengacu pada rendahnya permintaan konsumen.
Oktober lalu, perusahaan yang berdiri sejak 1928 ini akan memecat 3.000 karyawan hingga April nanti. Motorola juga akan fokus pada tiga sistem software saja, yaitu Windows Mobile dari Microsoft Corp.; P2K milik Motorola yang digunakan untuk produk telepon selular Razr; dan sistem operasi gratis dari Google Inc.
Analis dari Charter Equity Research, Edward Snyder berpendapat Motorola sebenarnya telah jatuh sejak 2006 silam ketika menjadi produsen handset nomor dua, setingkat di bawah Nokia Corp. Saat ini, Motorola sedang bersaing dengan Sony Ericsson untuk memperebutkan posisi kelima. (AP)
VIVA.co.id
9 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Banyak Pemain Cedera, Cerezo Osaka Tolak Lepas Justin Hubner ke Timnas Indonesia U-23
Jabar
7 menit lalu
Cerezo Osaka sebagai klub tempat Justin Hubner bermain menolak permohonan PSSI agar mereka mau melepas kembali usai tampil di Piala Asia U-23 2024......
Shin Tae-yong pun meminta maaf kepada suporter Indonesia atas unggahan Marselino. Pasalnya, dia gagal membendung aksi pemain berusia 19 tahun ini dan membuat kegaduhan.
Keseruan Saat Ratusan Mitra Pengemudi dan Merchant Grab di Malang Nonton Bareng Siksa Kubur
Malang
12 menit lalu
Grab Indonesia konsisten dalam mendukung industri perfilman Tanah Air. Khusus untuk Nobar Warga yang diadakan di Malang, ratusan Mitra Pengemudi dan Merchant turut
Pelatih Timnas Guinea U23, Kaba Diawara, bongkar kelemahan timnya jelang lawan Timnas Indonesia U23. Kedua tim bakal menjalani babak play off untuk memperebutkan tiket.
Selengkapnya
Isu Terkini