Pemerintah Kaji Ubah Alpha BBM

VIVAnews - Pemerintah sedang mengkaji perubahan mekanisme selisih harga atau alpha distribusi bahan bakar minyak bersubsidi. 

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Evita Herawati Legowo mengatakan, ada dua opsi yang sedang dikaji yaitu alpha menggunakan prosentase yang mengacu pada rata-rata harga minyak seperti yang saat ini dilakukan, atau dengan angka nominal rupiah. "Masih kami mengkajinya," ujar dia, di Jakarta Jumat 16 Januari 2009.

Menurut dia, jika menggunakan prosentase rata-rata harga minyak, besaran alpha berfluktuasi sesuai harga minyak. Sedangkan jika mengaku nilai nominal, akan mengacu pada jenis harga minyak tertentu.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro menuturkan, pihaknya belum berencana mengajukan usulan apapun terkait adanya APBN-P 2009 dalam waktu dekat. "Tugas departemen kami hanya memberikan masukan kepada Departemen Keuangan dan DPR," katanya.

Perempat Final Thomas Cup 2024: Indonesia Vs Korea Selatan
Ilustrasi buruh garmen

May Day, Apindo Harap Hubungan Buruh dan Pengusaha Harmonis

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta W Kamdani berharap menyampaikan selamat hari buruh di seluruh Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024