Perawatan Kaki di Musim Hujan

Kaki *jangan dipakai*
Sumber :
  • dok. Corbis

VIVAnews - Kaki yang bersih dan mulus adalah idaman semua orang. Namun,  infeksi pada kaki akibat udara lembab dan genangan air bisa membuat  pemiliknya tak percaya diri akibat aroma tak sedap dan rasa sakit.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Tak dapat dihindari, genangan air kotor lazim dijumpai setelah hujan. Acapkali, Anda tak dapat menghindari genangan air kotor mengenai kaki. Kaki yang terendam dalam genangan air kotor rentan berisiko tertular infeksi. Perawatan ekstra dapat mempertahankan kesehatan kaki dari masalah seperti gatal-gatal dan penyakit kaki lainnya.

Ahli Kulit Dr Jamuna Pai mengatakan, "Jamur dan bakteri tumbuh pesat karena kelembaban tinggi selama musim hujan. Sehingga menimbulkan bau tak sedap pada kaki. Saat ini, kaki juga rentan terkena infeksi jamur terutama kulit di antara jari kaki," ucapnya seperti dikutip dari Idiva.

Rasa gatal, sensasi menyengat, pelunakan kulit (maserasi) dan pengelupasan kulit adalah masalah umum yang diderita kaki akibat jamur dan bakteri.

Dr Jamuna menyarankan, cara paling sederhana merawat kaki dengan mencucinya dengan bersih serta mengeringkannya sebelum menggunakan sandal di rumah.

"Pasien diabetes perlu perawatan khusus kaki. Karena jika terjadi luka, butuh waktu lama untuk sembuh. Termasuk kutil pada telapak kaki lebih umum terjadi di antara orang-orang yang berjalan tanpa alas kaki pada permukaan basah. Mereka harus ke dokter jika kondisinya memburuk."

Berikut beberapa petunjuk sederhana merawat kaki di kala musim hujan:

Untuk perlindungan kaki

1. Jangan memakai sepatu tertutup saat hujan dalam waktu lama. Kaki basah lebih rentan terhadap infeksi jamur.

2. Selalu cuci dan keringkan kaki jika terkena air atau terjebak dalam kubangan.

3. Jangan oleskan krim pelembab di antara jari-jari kaki.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

4. Gunakan bedak antijamur di pagi hari dan krim anti-jamur di malam hari.

5. Potong kuku kaki Anda secara teratur untuk menghindari penumpukan kotoran.

Untuk perawatan kaki, spesialis kulit dari Klinik Blush di India, dr Sharmila Nai memberikan beberapa tips:

Pengelupasan

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Rendam kaki Anda dalam air hangat yang dicampur garam laut. Kemudian, gosok kulit mati di kaki dengan batu apung. Kaki memiliki pengelupasan sel yang sangat tinggi sehingga penting menjaga daerah ini agar mampu melakukan pengelupasan secara teratur.

Pemijatan

Pijat kaki dengan vaselin sekitar dua-tiga malam seminggu sebelum tidur. Kenakan sepasang kaus kaki katun untuk menjaga kelembaban dan melembutkan kaki. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya