- ANTARA/Ismar Patrizki
VIVAnews -- Puluhan penumpang maskapai Garuda Airways untuk tujuan Balikpapan dan Jakarta mendatangi kantor customer service Bandara Sultan Hasanuddin, Kamis, 28 Juli 2011. Mereka adalah penumpang yang hingga kini belum mendapat kepastian keberangkatan akibat aksi mogok pilot maskapai itu.
Pantauan VIVAnews di Bandara Hasanuddin, Makassar, para penumpang ini menemui petugas layanan konsumen untuk memprotes penundaan keberangkatan mereka. Para penumpang yang menyesaki ruangan pelayanan, berharap agar pihak Garuda memberangkatkan mereka.
"Kami ingin segera diberangkatkan karena kami punya meeting di Jakarta jam 14.00 siang ini," kata Andi yang ditemui Kamis 28 Juli 2011.
Ada yang menuntut segera diberangkatkan, sementara sejumlah penumpang lainnya memilih meminta kembali uang tiket mereka. Ada yang membatalkan keberangkatan, namun ada juga yang mencari pesawat lain. "Meski harus lewat Surabaya, tidak apa-apa. Asalkan bisa tiba di Jakarta siang ini," kata Taufiq, seorang notaris di Makassar.
Seperti diketahui, akibat aksi mogok yang dilakukan pilot Garuda, dua penerbangan milik maskapai itu tertunda. Penerbangan tersebut adalah tujuan Balikpapan dan Jakarta. Dari jadwal penerbangan, seharusnya mereka terbang pukul 06:00 Wita untuk Balikpapan, dan 06:30 Wita tujuan Jakarta. "Hingga siang ini kami belum mendapatkan informasi dari pihak Garuda," tambah Taufik.
Untuk diketahui, mulai pukul 00.00 Kamis dini hari aksi mogok kerja dilakukan Asosiasi Pilot Garuda (APG). Mereka memprotes perbedaan perlakuan dengan pilot asing. Terutama soal pendapatan. (eh)
Laporan: Rahmat Zeena|Makassar
Jonathan Kuo, Pianis Muda Indonesia yang Kembali Memukau di Panggung Musik Klasik
Peningkatan kemampuan Jonathan Kuo juga tidak luput dari pengakuan mentornya, Iswargia R Sudarno, yang melihat potensi besar sebagai seorang pianis solois.
