Harga Emas Melonjak Catat Rekor Baru

Emas Batangan
Sumber :
  • VIVAnews/Ist

VIVAnews - Harga emas berjangka melonjak hingga menyentuh rekor tertinggi, US$1.697,70 per ounce. Harga emas naik menyusul tingginya permintaan setelah dolar Amerika Serikat merosot akibat turunnya peringkat utang AS. Pada Jumat lalu, Standard & Poor menurunkan rating kredit jangka panjang AS dari AAA menjadi AA+.

Emas berjangka untuk pengiriman Desember, dalam perdagangan elektronik di Comex di New York, naik US$ 36, atau 2,2 persen, menjadi US$1.687,80 per ounce pada Senin pagi, 8 Agustus, pukul 7.40 waktu Tokyo. Harga ini sedikit menurun setelah menyentuh harga tertinggi.

"Permintaan emas sepertinya akan naik terus mengikuti pemangkasan rating utang AS," kata Edel Tully, analis UBS AG seperti dikutip Bloomberg. "Sebelumnya kami memprediksi dalam satu bulan harga emas akan naik menjadi US$1.725. Namun, mungkin mudah dipenuhi dalam jangka pendek." 

Pengakuan Mengejutkan Pelaku Tega Cekoki Narkoba Remaja Jaksel Hingga Tewas

Harga saham dan minyak berjangka juga jatuh. Pekan lalu, investor melepas saham di tengah kekhawatiran meningkatnya utang di AS dan Eropa. Karena itu, menurut Tully, kemungkinan besar akan terjadi perburuan emas fisik dari investor AS maupun Eropa sebagai langkah penyelamatan kekayaan.

Sementara itu, harga emas dalam negeri dari PT Aneka Tambang Tbk Senin pagi dipasarkan pada Rp512.000 per gram. Sedangkan di Perum Pegadaian Rp462.621 (beli) dan Rp474.483 (jual).

Ernando Ari yang Begitu Percaya Diri

Grafik harga emas (sumber: Kitco.com)

Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG

Ilustrasi lift.

Ini Dia Lift Penumpang Terbesar di Dunia, Bisa Angkut 235 Orang Sekaligus

Ukurannya yang sangat besar, elevator atau lift penumpang terbesar di dunia ini mengandalkan sistem balok katrol inovatif yang terdiri dari 18 katrol besar, 9 kabel baja.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024