VIVAnews – Mayoritas masyarakat tradisional Jawa Timur memberi apresiasi positif pasangan Megawati Soekarnoputri - Sultan Hamengku Buwono X maju ke pemilihan presiden 2009.
“Apresiasi yang masuk ke saya, masyarakat minta Sultan jadi idola,” kata Eva Kusuma Sundari, anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat, kepada VIVAnews, Kamis 22 Januari 2009.
Dukungan itu disampaikan masyarakat kepada Eva selama dia turun ke daerah pemilihan Jawa Timur VI untuk persiapan pemenangan di pemilihan legislatif April 2009.
Eva mengatakan masyarakat minta nama Raja Yogyakarta itu diakomodasi dalam rapat Kerja Nasional PDIP di Solo akhir Januari ini.
Eva mengemukan alasan mendukung pasangan itu maju merebut kursi presiden karena Megawati dan Sultan sama-sama berasal dari Pulau Jawa.
Selain Sultan, kata Eva, terdapat pula masyarakat yang mendukung Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Prabowo Subianto mendampingi Megawati. Namun, dukungan itu tidak sekuat yang diberikan kepada Sultan.
Sebagian masyarakat lagi menolak Prabowo bila disandingkan dengan Megawati. Mereka juga tidak setuju Megawati mengajak Wiranto maju ke pemilihan presiden.
Eva mengatakan semua itu bakal menjadi pertimbangan pimpinan pusat partai. Siapa dan bagaimana mekanisme menentukan pendamping Megawati, itu bakal ditentukan di Rapat Kerja Nasional.
PDIP telah mendeklarasikan Megawati maju ke pemilihan presiden. Begitu juga dengan Sultan. Kader Partai Golongan Karya ini sudah dicalonkan beberapa partai, antara lain Partai Republkan.
