Bursa Saham Asia Dibuka Melemah

Para Pialang di Bursa Saham Wall Street
Sumber :
  • AP Photo/Richard Drew

VIVAnews - Pasar saham Asia kembali melemah pada Jumat pagi, 19 Agustus 2011. Penurunan harga saham sekali lagi disebabkan oleh kekhawatiran pertumbuhan ekonomi global yang kian kritis.

Dilansir dari laman Market Watch, saham Nikkei Jepang pada perdagangan awal, turun hingga lebih dari dua persen hingga kisaran 8,750 poin. Sementara saham Kospi Korea Selatan turun lebih dari empat persen hingga menjadi 1,776 poin. Saham Australia S&P/ASX 200 index juga turun lebih dari dua persen pada perdagangan awal di kisaran 4,133.

Penurunan harga saham di Asia menurun akibat penjualan saham besar-besaran di Amerika Serikat pada Kamis kemarin. Hal ini menyusul meningkatnya kekhawatiran semakin terpuruknya ekonomi akibat kinerja aktivitas pabrik di wilayah Philadelphia menurun, tercatat sebagai yang terburuk selama lebih dari dua tahun terakhir. 

Proyeksi gangguan pertumbuhan ekonomi global oleh perusahaan sekuritas Morgan Stanley juga semakin menambah ketakutan para pialang. Selain itu, perekonomian Eropa yang tidak juga membaik, ditambah penjualan saham utang perbankan menambah keresahan.

"Ketakutan krisis utang Eropa akan terus bertambah, dengan ketahanan fiskal Spanyol, Italia, bahkan Prancis yang semakin dipertanyakan, telah menyumbang lonjakan volatilitas di seluruh dunia," ujar salah seorang pengamat perbankan di Barclays Capital. (ren)

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Kim Min-jae saat Napoli melawan Inter Milan

6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions

Pada Senin, 22 April, Inter Milan meraih Scudetto ke-20 dalam sejarah mereka, dan cara mereka memastikannya tidak bisa lebih memuaskan lagi.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024