Komjen Susno Duadji:

Polisi Tahu Rekening Milik Antaboga di Eropa

VIVAnews - Markas Besar Kepolisian RI mengaku sudah mengetahui rekening terkait pemilik PT Antaboga Delta Sekuritas di Eropa.

"Kalau soal dana Antaboga lari ke Eropa, kami sudah tahu lama," ujar Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri, Komjen Polisi Susno Duadji di Jakarta, Selasa, 27 Januari 2009.

Hakim MK Puji Semangat Kuasa Hukum Caleg Perindo, Bandingkan dengan Timnas U-23 Lawan Irak

Hasil penelusuran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menunjukkan bahwa Robert Tantular, pemilik PT Antaboga Delta Sekuritas telah mentransfer dana nasabah ke satu negara di Eropa. Hasil analisis dan penelusuran PPATK tersebut telah disampaikan ke Mabes Polri.

Namun, menurut Susno, sebelum PPATK menyerahkan laporan itu, Mabes Polri malah sudah mengetahui terlebih dulu. "Bahkan, nomor rekening mereka, saya juga sudah tahu."

Susno menekankan untuk menelusuri dana Antaboga, tidak cukup hanya mengetahui nomor rekening dan berapa jumlahnya. Menurut dia, masih banyak persoalan lain yang harus diungkap untuk mengejar uang nasabah Antaboga.
 
Para nasabah tertipu oleh produk investasi, discreationary fund yang diterbitkan oleh Antaboga Delta Sekuritas. Total kerugian nasabah diperkirakan mencapai Rp 1,5 triliun.

Karena produk tersebut dipasarkan melalui Bank Century saat bank ini masih dikendalikan oleh Robert Tantular, nasabah menuntut agar bank tersebut mengembalikan duit investasi mereka. Namun, manajemen baru Century menolaknya karena produk discreationery fund yang diterbitkan Antaboga bukan produk perbankan.

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Kritik Pemprov DKI Soal Penonaktifan NIK, Ahok: Jangan Merepotkan Orang

Ahok mengkhawatirkan bakal muncul makelar dari pengurusan dokumen tersebut.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024